Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rawan terkoreksi pada Perdagangan hari ini, Rabu (15/2/2023). Sejumlah saham menjadi jagoan MNC Sekuritas.
Tim MNC Sekuritas menyebut selama IHSG belum mampu break resistance di 6.961, maka posisi IHSG saat ini masih berada di awal wave [ii] dari wave C. Alhasil, IHSG masih rawan terkoreksi untuk menguji rentang area 6.712-6.800 pada label hitam.
"IHSG rawan terkoreksi, setelah kemarin ditutup menguat 0,6 persen ke 6,942 dan disertai dengan peningkatan volume pembelian," tulis Tim Analis MNC Sekuritas, Rabu (15/2/2023).
Hanya saja, jika berhasil menembus resistance 6.961, maka IHSG membentuk label merah dan akan menuju ke area 7.064-7.184. Support: 6.803, 6.767 dan Resistance: 6.961, 7.053.
Berikut adalah saham rekomendasi MNC Sekuritas:
AKRA - Buy on Weakness
AKRA ditutup menguat 4,2 persen ke 1.355 pada perdagangan kemarin (14/2), namun penguatannya tertahan oleh MA60. Kami perkirakan, posisi AKRA saat ini sedang berada di awal dari wave C dari wave (B) sehingga AKRA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 1.315-1.340
Target Price: 1.400, 1.485
Stoploss: below 1.265
Baca Juga
ASII - Buy on Weakness
ASII ditutup terkoreksi ke 5.725 disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama ASII masih mampu bertahan di atas 5.550 sebagai stoplossnya, maka posisi ASII saat ini sedang berada di awal wave [c] dari wave A dari wave (Y).
Buy on Weakness: 5.650-5.700
Target Price: 6.025, 6.375
Stoploss: below 5.550
BRPT - Spec Buy
BRPT ditutup menguat 1,2 persen ke 855 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama tidak terkoreksi ke bawah 815 sebagai stoplossnya, maka posisi BRPT saat ini sedang berada di awal wave [y] dari wave X pada label hitam.
Spec Buy: 830-850
Target Price: 870, 940
Stoploss: below 815
PGAS - Buy on Weakness
PGAS ditutup terkoreksi 0,6 persen ke 1.615 pada perdagangan kemarin (14/2). Kami perkirakan, posisi PGAS saat ini sedang berada pada bagian dari wave c dari wave (y), sehingga PGAS masih berpeluang untuk menguat kembali.
Buy on Weakness: 1 575-1.600
Target Price: 1.700, 1.750
Stoploss: below 1.560
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.