Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis 27 Dibuka Melemah, Saham ADRO, TLKM Hingga AMRT Justru Hijau

Indeks Bisnis-27 dibuka melemah sebesar 0,01 persen ke posisi 577,68 pada perdagangan hari ini. Meski begitu, saham ADRO, TLKM, AMRT ustru parkir di zona hijau.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHS) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHS) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 dibuka melemah sebesar 0,01 persen ke posisi 577,68 pada perdagangan hari ini, Rabu (18/1/2023). Meski indeks terkoreksi, saham ADRO, TLKM hingga AMRT terpantau menguat dan parkir di zona hijau.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia ini turun tipis sebesar 0,01 persen ke 577,68. Indeks bergerak di kisaran 576,77 hingga 578,99.

Dari 27 konstituen, terdapat 12 saham yang dibuka di zona hijau, 6 saham stagnan, dan 9 saham lainnya dibuka di zona merah.

PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) memimpin penguatan indeks dengan naik 1,27 persen atau 40 poin ke level 3.180. Selanjutnya, saham PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) naik 1,01 persen ke level 3.990 per saham.

Emiten lainnya yang menguat di antaranya PGAS, ASSI, TOWR, EXCL dan AMRT yang naik masing-masing 0,98 persen, 0,90 persen, 0,88 persen, dan 0,87 persen.

Sementara itu, saham-saham yang melemah dipimpin oleh PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang turun 1,50 persen atau 125 poin ke level 8.200. Disusul PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) yang turun 0,83 persen ke level 4.800, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang turun 0,51 persen ke 9.700.

Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada Rabu (18/1/2023) ke level 6.771. Tercatat, 159 saham menguat, 91 saham melemah, dan 220 saham bergerak ditempat. Kapitalisasi pasar IHSG terpantau menjadi Rp9.339 triliun.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper