Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan telah menyiapkan anggaran untuk mempersiapkan perpindahan ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Inarno Djajadi dalam konferensi pers akhir tahun Bursa Efek Indonesia. Meskipun tidak memperinci nilai anggaran yang disiapkan, dia memastikan persiapan telah berjalan.
“Untuk IKN, Insyaallah kami sudah anggarkan dari OJK untuk persiapan ke IKN,” kata Inarno, Jumat (30/12/2022)
Inarno mengatakan besaran anggaran akan menyesuaikan skala perpindahan. Pemerintah sendiri telah memulai tahap awal pembangunan pada akhir tahun ini.
“Kami siap mendukung arahan pemerintah dan seberapa besar anggarannya masih kami kaji tergantung apakah perpindahan secara keseluruhan. Namun kami sudah siapkan, dan sudah menganggarkan untuk IKN,” katanya.
Bisnis mencatat pemerintah akan menyiapkan anggaran sebesar Rp23 triliun untuk pembangunan tahap awal proyek IKN Nusantara pada 2023 sebagaimana disampaikan Direktur Perencanaan dan Pengembangan Proyek Infrastruktur Prioritas Nasional Bappenas Sumedi Andono Mulyo belum lama ini.
Baca Juga
Sumedi mengatakan pembangunan infrastruktur dasar IKN telah dimulai tahun ini, di antaranya jalan nasional dan Bendungan Sepaku. Pada 2023, anggaran akan difokuskan untuk pembangunan gedung Istana Negara, perkantoran, dan perumahan untuk aparatur sipil negara (ASN).
“Di 2022 fokus pembangunan jalan untuk mengatur material, jadi sampai sekarang masih diselesaikan, kemudian Bendungan Sepaku. Untuk 2023 itu yang dibangun gedung Istana Negara, perkantoran, dan perumahan ASN,” katanya.
Dia menjelaskan hingga semester pertama 2024, pemerintah masih akan berfokus pada pembangunan kawasan inti pusat pemerintahan IKN.
“Jadi perhitungan anggarannya masih Rp23 triliun, nanti angkanya saya cek lagi. Pada 2023 sampai semester I/2024 pembangunan kawasan inti pusat pemerintahan, fokus disitu, jadi pembangunan perumahan dan kawasan tol,” tuturnya.
Bisnis mencatat pembangunan Istana Negara telah dimulai sejak November 2022. Saat ini, tengah dikerjakan penyiapan atau pembersihan kawasan dan akses jalan masuk. Istana Negara di IKN akan dibangun di atas lahan seluas 100 hektare, dengan rincian 50 hektare untuk kawasan istana dan 50 hektare untuk taman botani.