Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menyelenggarakan public expose insidentil pada Kamis, 8 Desember 2022.
Public expose ini akan dilaksanakan pukul 14.00-15.30 WIB. GOTO mengagendakan paparan kinerja operasional dan keuangan per kuartal III/2022, serta informasi terkini perseroan dalam public expose insidentil ini.
GOTO sendiri telah menjelaskan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), perihal harga sahamnya yang bergerak volatil. Manajemen GOTO menuturkan, GOTO tidak mengetahui adanya informasi dan fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan, atau keputusan investasi pemodal yang diketahui perseroan.
"Perseroan tidak mengetahui adanya aktivitas dari pemegang saham tertentu sehubungan dengan kepemilikan sahamnya, kecuali sehubungan dengan Program Opsi Saham Karyawan dan Konsultan yang dikelola oleh GoTo Peopleverse Fund (GPF)," kata manajemen, Selasa (6/12/2022).
Menurut manajemen, program opsi saham karyawan ini telah mulai dilaksanakan oleh para partisipan dan saham yang menjadi hak partisipan sudah mulai dipindahkan dari GPF ke masing-masing partisipan.
Adapun hari ini, di pasar reguler saham GOTO tercatat anjlok 6,5 persen atau 8 poin ke level Rp115 per saham. Saham GOTO tercatat telah melemah selama 12 sesi beruntun.
Baca Juga
Sebelumnya, Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan pergerakan harga saham GOTO merupakan refleksi dari mekanisme pasar.
Menurutnya, tindakan bursa atas pergerakan harga saham perusahaan tercatat akan ditentukan apabila terdapat indikasi ketidakwajaran.
"Apabila terdapat indikasi tersebut, Bursa dapat menindaklanjuti dengan menyampaikan permintaan penjelasan bahkan melakukan suspensi saham," ujar Nyoman, Senin (5/12/2022).