Bisnis.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) atas nama Menteri Keuangan telah menetapkan hasil penjualan Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) seri SWR003 sebesar Rp38,25 miliar.
Berdasarkan keterangan resmi dari DJPPR pada Rabu (13/7/2022), jumlah tersebut merupakan penjualan terbesar sepanjang penerbitan CWLS Ritel. Pemesanan berasal dari wakif individu sebesar Rp27,38 miliar dan wakif institusi sebesar Rp10,87 miliar.
penerbitan CWLS Ritel seri SWR003 tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah untuk mendukung Gerakan Wakaf Nasional dan membantu pengembangan investasi sosial dan pengembangan wakaf produktif di Indonesia.
Jumlah wakif SWR003 sebanyak 688 wakif, yang terdiri dari 687 wakif individu dan 1 wakif institusi. Seri SWR003 merupakan seri CWLS yang pemesanannya dapat dilakukan secara online (khusus untuk wakif individu). Pemesanan secara online mendominasi baik dari sisi nominal pemesanan, yaitu Rp27,17 miliar atau 71,04 persen dari total pemesanan.
Sedangkan, dari jumlah wakif, sebanyak 647 wakif atau 94,04 persen melakukan pemesanan SWR003 secara online.
“Melalui CWLS Ritel seri SWR003, Pemerintah memfasilitasi para pewakaf uang baik yang bersifat temporer maupun permanen agar dapat menempatkan wakaf uangnya pada instrumen investasi yang aman dan produktif,” demikian kutipan keterangan resmi tersebut.
Baca Juga
CWLS Ritel seri SWR003 memiliki tenor 2 tahun dan menawarkan tingkat imbalan/kupon tetap sebesar 5,05 persen per tahun, yang imbalannya akan disalurkan untuk program/kegiatan sosial yang memiliki dampak sosial dan ekonomi untuk masyarakat, antara lain program ketahanan pangan, program usaha ternak, program wakaf ekonomi produktif untuk UMKM, program beasiswa, program pengadaan alat kesehatan dan revitalisasi ruang rawat inap serta kemashalatan umum.
Seperti halnya pada seri SWR001 dan SWR002, profesi pegawai swasta mendominasi pemesanan dari wakif individu. Dari sisi nominal pemesanan, profesi ini menyumbang 50,44 persen atau Rp13,81 miliar dari total pemesanan. Sementara, 320 wakif atau 46,58 persen berasal dari golongan karyawan swasta.
Sementara itu, pemesanan dari wakif berprofesi ASN/TNI/Polri tercatat sejumlah Rp3,84 miliar dari 103 wakif, yang merupakan profesi dengan partisipasi terbesar kedua setelah Pegawai Swasta.
Berdasarkan generasi, wakif Generasi X mendominasi pemesanan dengan total nominal sebesar Rp14,49 miliar yang berasal dari 256 wakif, sedangkan jumlah wakif terbanyak berasal dari Generasi Y/Milenial, yaitu sejumlah 347 orang atau 50,51 persen dari total pemesanan.
Partisipasi Generasi Y/Milenial terus menunjukkan tren peningkatan sejak SWR001, baik dari sisi nominal maupun jumlah wakif. Sementara itu, Partisipasi Generasi Z pada SWR003 sebesar Rp10 juta dari 6 wakif.
Midis dengan kontribusi paling besar baik dari sisi nominal pemesanan maupun jumlah wakif adalah PT Bank Syariah Indonesia Tbk, dengan nominal pemesanan mencapai Rp23,45 miliar (61,3 persen) dan total wakif sebanyak 458 wakif (66,57 persen).
Wakif baru yang membeli SWR003 tercatat sebanyak 619 wakif, atau 89,97 persen dari total investor. Porsi investor baru yang sangat tinggi ini relatif sama dengan SWR002 yang sebesar 91,03 persen.
Investor setia CWLS Ritel sebanyak 12 wakif individu dengan total nominal pembelian sebesar Rp805 juta. Berdasarkan generasi, wakif individu yang setia didominasi oleh Generasi X.