Bisnis.com, JAKARTA — PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) akan melakukan pembayaran dividen Rp7,9 triliun untuk tahun buku 2021 pada hari ini, Jumat (24/6/2022).
Pada pukul 10.42 WIB, saham PTBA naik 0,24 persen atau 10 poin menjadi Rp4.100. Sepanjang 2022, saham PTBA melambung 51,66 persen.
Berdasarkan keterbukaan informasi perusahaan, PTBA akan membagikan dividen tunai kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (DPS) atau recording date pada 7 Juni 2022.
"Sebagaimana hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2021, PTBA memutuskan membagikan 100 persen laba tahun buku 2021 atau Rp7,90 triliun sebagai dividen atau Rp688,51 per lembar saham," papar manajemen PTBA.
Dividen tunai yang dibagikan nantinya juga akan dikenakan pajak sesuai dengan peraturan perundangan perpajakan yang berlaku.
Direktur Utama PTBA Arsal Ismail mengatakan perusahaan melakukan pembagian dividen 100 persen dari laba senilai Rp7,91 triliun. Hal itu melihat cashflow yang ada di PTBA relatif cukup besar sampai akhir tahun kemarin, sekitar Rp13 triliun.
Baca Juga
"Kalau kita bagikan 100 persen [untuk dividen dari laba], ini tidak akan mengganggu kondisi cashflow karena relatif untuk pengembanan PTBA ke depan masih tersedia dana yang ada. Denan pertimbangan itu Direksi dan pemegang saham sepakat dividen 100 persen kita setujui," ungkapnya dalam konferensi pers virtual, Selasa (24/5/2022).
Pada tahun lalu, PTBA membagikan dividen sebesar Rp835 miliar atau 35 persen dari total laba bersih pada tahun buku 2020 sebesar Rp2,4 triliun.