Bisnis.com, JAKARTA – Harga bitcoin terus melaju lampaui level psikologis US$31.000 yang memberikan sinyal stabil dalam sepekan terakhir.
Berdasarkan data coinmarketcap, Senin (6/6/2022) pada 12.05 WIB, bitcoin (BTC) telah menguat 5 persen ke level US$31.204,91 dalam 24 jam terakhir, sementara ethereum (ETH) naik 4,97 persen ke US$1.880,74.
Dalam 7 hari terakhir, bitcoin dan ethereum masing-masing telah menguat 2,95 persen dan 0,32 persen.
“Bitcoin telah stabil selama beberapa minggu terakhir pada peningkatan momentum jangka pendek,” kata Katie Stockton, salah satu pendiri Fairlead Strategies, mengutip Bloomberg, Senin (6/6/2022).
Dia mengatakan sinyal beli jangka pendek dicatat oleh model TD Sequential Tom DeMark, yang digunakan oleh analis teknis untuk melihat tren pergerakan harga. Ini meningkatkan kemungkinan penguata menuju oversold yang lebih jelas.
“Kami berasumsi rata-rata pergerakan 50 hari akan memberikan resistensi,” jelasnya.
Baca Juga
Bitcoin dan cryptocurrency lainnya telah berjuang dalam beberapa bulan terakhir karena Federal Reserve menaikkan suku bunga dan aset berisiko seperti saham-saham teknologi telah jatuh kembali. Runtuhnya ekosistem Terra/Luna juga semakin menggerogoti kepercayaan investor terhadap aset kripto.
Bitcoin telah terjebak di sekitar level $30.000 selama berminggu-minggu sekarang, menentang prediksi potensi penurunan lebih lanjut tetapi juga berjuang untuk mendapatkan momentum kenaikan.