Bisnis.com, JAKARTA – PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk. (DEPO) berencana akan melakukan ekspansi bisnis pada 2022 hingga ke Sumatra.
Direktur PT Caturkarda Depo Bangunan, Erwan Irawan Noer memaparkan, perseroan melihat adanya potensi pasar di Sumatra yang tidak kalah dengan wilayah Jawa.
“Sumatra juga menyimpan potensi, perseroan sudah punya pintu masuk di Lampung,” ujar Erwan dalam paparan publik virtual, Senin (23/5/2022).
Saat ini, Depo Bangunan sedang mempersiapkan cabang baru yang akan segera dibuka pada akhir 2022 di wilayah Medan.
Selain itu, perseroan juga mempersiapkan pembangunan toko dan kantor baru di Surabaya, Jawa Timur, yang rencananya akan mulai beroperasi akhir tahun.
Pada kuartal I/2022, Depo Bangunan telah membuka cabang baru di area Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga
Perseroan memaparkan, anggaran belanja modal atau capex yang akan digunakan untuk ekspansi tahun ini sejumlah kurang lebih Rp80 miliar, berasal dari dana penawaran umum saham perdana atau IPO.
Sebagai informasi, Depo Bangunan mulai melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 25 November 2021 dengan dana IPO yang terkumpul sebesar Rp493,5 miliar dari 1,02 juta saham seharga Rp482 per lembarnya.
Direktur Utama Depo Bangunan Kambiyanto Kettin menambahkan, alokasi capex bisa bervariasi antara Rp60 miliar hingga Rp100 miliar.
Anggaran pembelian lahan untuk operasional outlet misalnya, bisa mencapai lebih dari Rp100 miliar.
“Untuk kontrak lahan bervariasi, mulai dari Rp60 miliar sampai Rp80 miliar,” ujar Kambiyanto.