Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wall Street Rebound! Nasdaq Ditutup Melejit 3,82 Persen

indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 1,47 persen ke 32.196,66, sedangkan indeks S&P 500 ditutup naik 2,39 persen ke level 4.023,89 dan Nasdaq Composite melejit 3,82 persen menuju 11.805.
Seorang pelaku pasar tengah memantau pergerakan harga saham di bursa New York Stock Exchange (NYSE), New York, Amerika Serikat./Bloomberg
Seorang pelaku pasar tengah memantau pergerakan harga saham di bursa New York Stock Exchange (NYSE), New York, Amerika Serikat./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada akhir perdagangan Jumat (13/5/2022) meskipun masih mengalami pelemahan secara mingguan.

Berdasarkan data Bloomberg, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 1,47 persen ke 32.196,66, sedangkan indeks S&P 500 ditutup naik 2,39 persen ke level 4.023,89 dan Nasdaq Composite melejit 3,82 persen menuju 11.805.

Pasar saham mendapat dorongan setelah Gubernur Federal Reserve Jerome Powell mengatakan bahwa bank sentral tidak berencana menaikkan suku bunga acuan lebih dari 50 basis poin dalam satu pertemuan untuk saat ini.

Pernyataan Powell tersebut meredakan kekhawatiran pasar, sehingga memicu rebound sejumlah aset-aset berisiko. Terlepas dari lonjakan hari ini, banyak pelaku pasar belum yakin bahwa pasar saham telah mencapai titik terendah setelah aksi jual yang memangkas kapitalisasi Wall Street hingga US$10 triliun dalam 18 minggu.

Sebaliknya, mereka mengatakan investor masih harus bersiap menghadapi volatilitas karena kemampuan The Fed untuk melawan tekanan harga tanpa menyebabkan hard landing mungkin bergantung pada faktor-faktor di luar kendali bank sentral.

Meskipun menguat hari ini, indeks  S& masih mencatatkan pelemahan mingguan enam pekan berturut-turut, sekaligus penurunan beruntun terpanjang sejak Juni 1011. Indeks Nasdaq mendapat dorongan kuat dari raksasa-teknologi seperti Apple Inc., Microsoft Corp. dan Amazon.com Inc.

Selama pekan yang penuh gejolak di pasar keuangan, sejumlah pihak mengemukakan prospek saham setelah aksi jual yang kuat. Peter Oppenheimer dari Goldman Sachs Group Inc. mengatakan pada Selasa bahwa pelemahan menciptakan peluang aksi beli.

Kepala investasi UBS Global Wealth Management Mark Haefele mengatakan pasar saham cenderung lebih tenang hari ini karena banyak riak spekulatif yang telah menghilang.

“Jadi, kami menyarankan agar tidak keluar dengan tergesa-gesa. Skenario utama kami juga adalah bahwa resesi akan dapat dihindari selama 12 bulan ke depan. Namun, investor harus terus bersiap menghadapi tingkat volatilitas yang tinggi,” ungkap Mark, seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (14/5/2022).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper