Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Wir Asia (WIRG) Kena Cap UMA Usai Bagger 5 Kali, Ada Apa ini BEI?

Emiten teknologi, PT Wir Asia Tbk. (WIRG) terkena cap unusual market activity (UMA) oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah mencetak bagger. Mengapa?
Rinaldi Mohammad Azka
Rinaldi Mohammad Azka - Bisnis.com 16 April 2022  |  11:55 WIB
Wir Asia (WIRG) Kena Cap UMA Usai Bagger 5 Kali, Ada Apa ini BEI?
Jajaran Direksi dan Komisaris WIR Asia. (WIRG)

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi, PT Wir Asia Tbk. (WIRG) terkena cap unusual market activity (UMA) oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah mencetak bagger. Mengapa?

Notasi UMA diberikan setelah selama 9 hari perdagangan berturut-turut harga sahamnya selalu mentok auto reject atas (ARA). Kapitalisasi pasarnya pun melejit menjadi Rp13,23 triliun.

Dari harga IPO pada Senin 4 April 2022 yang sebesar 168 harga sahamnya sudah naik 560,71 persen menjadi 1.110 per lembarnya pada penutupan perdagangan Kamis (14/4/2022).

Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Bursa Efek Indonesia (BEI) Kristian S Manullang menjelaskan saham pengembang metaverse itu merupakan saham yang baru IPO.

"Seperti biasa saham saham IPO mengalami peningkatan harga di awal IPO-nya karena kelebihan permintaan,” jelasnya dikutip Sabtu (16/4/2022).

Bursa, lanjutnya, memantau pergerakan saham WIRG sejak saham tersebut tercatat atau diperdagangkan. BEI juga melakukan tindakan pengawasan seperti UMA dan suspensi apabila diperlukan.

“Dalam hal ini, bursa sudah menyebarkan UMA atas saham WIRG pada saat diperlukan," jelasnya.

Pengumuman dan penyebaran UMA diatur dalam peraturan perdagangan bursa II. A pasal II. 12, hal-hal yang menjadi pertimbangan dlm pengawasan efek itu sendiri disebutkan dalam pasal II. 11.

Dia menerangkan pasal II.11 menyebutkan dalam rangka melakukan pengawasan perdagangan efek, Bursa melakukan pemantauan terhadap informasi atas setiap efek yang berkaitan dengan fluktuasi harga dan volume; frekuensi; order/pesanan; transaksi; pola transaksi; informasi penyelesaian transaksi; dan informasi lain yang penting dan relevan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

bei teknologi metaverse WIR Asia WIRG
Editor : Pandu Gumilar

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top