Bisnis.com, JAKARTA -- Simak data perbandingan kinerja khususnya laba dari delapan emiten di subsektor multifinance sebagaimana dirangkum DataIndonesia.id di sini.
PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (ADMF) menjadi emiten jasa pembiayaan atau multifinance dengan laba bersih terbesar pada 2021. Tercatat laba bersih yang berhasil diraup ADMF mencapai Rp1,21 triliun.
Pencapaian laba bersih Adira Finance ini mengalami kenaikan 18,25% jika dibandingkan pada 2020 yang sebesar Rp1,03 triliun. Performa positif itu didorong oleh beban perseroan yang menurun.
Posisi kedua ditempati oleh PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) yang membukukan laba bersih senilai Rp1,13 triliun. Nilai itu mengalami kenaikan sebesar 61,25% dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebesar Rp701,6 miliar.
Pada 2021, BFIN berhasil mencetak nilai pembiayaan baru (booking) sebesar Rp13,7 triliun atau tumbuh 79,8% (yoy). Hal tersebut menjadi salah satu penopang performa BFI Finance sepanjang tahun lalu.
Setelah BFIN ada PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) yang mencatatkan laba bersih senilai Rp485,25 miliar. Jumlah itu juga melejit 178,25% dari tahun 2020 yang sebesar Rp174,4 miliar.
Baca Juga
Kinerja apik MFIN merupakan imbas dari kehadiran aplikasi Mantis. Melalui aplikasi tersebut, Mandala melakukan inovasi digitalisasi pembiayaan yang aman, praktis, dan terpercaya.
Data dan visualisasi selengkapnya mengenai kinerja emiten multifinance dapat disimak melalui tautan berikut ini.
