Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan konglomerasi milik Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Kalla Group, berencana mengantarkan unit usahanya melantai di bursa.
Chief Legal Officer dan Corporate Secretary Kalla Group Subhan Djaya Mappaturung mengatakan, melihat banyaknya unit usaha di Kalla Group, pihaknya akan melakukan penilaian terhadap unit-unit usahanya untuk dibawa melantai di Bursa.
"Nanti kami akan melakukan penilaian [perusahaan] yang mana akan kami masukkan menjadi perusahaan tercatat di Bursa. Tetapi, belum ada dalam waktu dekat ini," ujar Subhan dalam virtual media visit Kalla Group ke Bisnis Indonesia, Rabu (23/2/2022).
Dia melanjutkan, penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), memang menjadi salah satu rencana Kalla Group. Namun, pihaknya membutuhkan waktu yang tepat untuk mengantarkan unit usaha IPO, sebab ada banyak unit usaha yang dimiliki Kalla Group.
"Apakah Kalla Group juga akan melantai di bursa, itu perencanaan kami. Tapi, kami butuh waktu yang tepat untuk bisa IPO, melihat banyak usaha kami di Kalla Group," kata dia.
Menurut Subhan, lini usaha Kalla Group yang paling siap untuk dibawa melantai ke bursa adalah lini usaha di bidang logistik. Kalla Group tengah serius mengembangkan bisnis logistik ini.
Baca Juga
Kalla Group menilai sektor logistik memiliki pasar yang besar di Indonesia. Kalla Group juga tercatat memiliki berbagai layanan di bidang logistik seperti sea freight, car carrier and self drive service, trucking, dan air freight.
Area Kalla Logistics telah mencakup wilayah seperti Sulawesi, Kalimantan, dan Pulau Jawa. Ke depan, Kalla Logistics sedang membangun warehouse atau gudang penyimpanan yang bisa menyesuaikan dengan kebutuhan industri.
