Bisnis.com, JAKARTA — PT Timah Tbk. (TINS) resmi melakukan pergantian komisaris dan direksi melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis (23/12/2021).
Daftar susuan direksi Timah pun berubah. M. Riza Pahlevi Tabrani yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Timah Tbk digantikan oleh Achmad Ardianto.
Achmad Ardianto sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Garam (Persero) sejak 2020 berdasarkan akta SK-271/MBU/08/2020.
Sebelum menjadi Direktur Utama PT Garam, Achmad Ardianto menjabat sebagai Director of Human Resources and Security EVP di PT Freeport Indonesia.
Kemudian pada jajaran direksi terjadi perubahan yaitu pada posisi Direktur Keuangan yang semula dijabat oleh Wibisono digantikan oleh M. Krisna Sjarif.
Selanjutnya, pada posisi Direktur SDM semula dijabat oleh Muhammad Rizki digantikan oleh Yennita. Ada pergeseran posisi Direktur Operasi semula oleh Agung Pratama berganti dengan Alwin Albar, dan Direktur Pengembangan Usaha yang semula dijabat oleh Alwin Albar digantikan oleh Purwoko.
Baca Juga
Sementara itu, perubahan nomenklatur juga dilakukan dengan penghapusan Direktur Niaga pada perusahaan.
RUPSLB juga menetapkan pengurus baru di jajaran komisaris TINS. Pemegang saham memberhentikan dengan hormat Rudy Suhendar selaku komisaris untuk kemudian dilakukan perubahan dengan penambahan, Yudo Dwinanda Priadi dan Danny Praditya sebagai Komisaris.
Sekretaris Perusahaan Timah Abdullah Umar Baswedan menyampaikan bahwa, perubahan pengurus di tubuh perusahaan merupakan sesuatu yang lumrah.
Penyegaran ini semata-mata dilakukan berorientasi kepada kinerja perusahaan, dimana ke depan kondisi pertimahan diprediksi akan semakin kompetitif dan dinamis.
"Dalam setiap entitas usaha, perubahan susunan pengurus dan nomenklatur merupakan hal yang umum dilakukan dan hal ini juga bagian dari pelaksanaan tata kelola perusahaan. Kedepan, tentunya penting untuk perusahaan dapat menjawab tantangan yang akan semakin dinamis, menghadapi kondisi persaingan usaha dan bisnis global yang semakin meningkat serta mencapai tujuan-tujuan yang lebih besar lagi," katanya, Kamis (23/12/2021).
Abdullah melanjutkan, Kementerian BUMN memiliki pertimbangan yang matang dalam menentukan sosok-sosok yang akan mengelola TINS beberapa tahun ke depan.
"Perusahaan dengan hormat mengucapkan terima kasih, atas pengabdian pengurus perusahaan yang lama, dan dengan penyesuaian ini tentunya PT Timah Tbk. siap untuk terus melanjutkan visi perusahaan dibawah arahan jajaran Direksi yang telah mendapat penugasan oleh pemegang saham," jelasnya.
Selain Timah, anak usaha Holding BUMN Tambang lainnya seperti PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) dan PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) turut melakukan perombakan pengurus melalui RUPSLB kemarin.
Berikut susunan dewan komisaris dan direksi Timah terkini setelah RUPSLB pada Kamis (23/12/2021).
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : M. Alfan Baharudin
Komisaris : Satriya Hari Prasetya
Komisaris : Rustam Effendi
Komisaris : Yudo Dwinanda Priadi
Komisaris : Danny Praditya
Komisaris : Agus R. Panjaitan
Dewan Direksi
Direktur Utama : Achmad Ardianto
Direktur Keuangan : M. Krisna Sjarif
Direktur SDM : Yennita
Direktur Operasi : Alwin Albar
Direktur Pengembangan Usaha : Purwoko