Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian BUMN merombak direksi sejumlah BUMN besar, seperti PT PLN (Persero), PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), dan Holding pertambangan MIND.ID. Langkah ini dinilai sebagai bentuk monitoring kinerja terhadap para direksi tersebut.
Associate Director BUMN Research Group LM Universitas Indonesia Toto Pranoto menjelaskan setiap anggota dewan direksi atau board of director (BoD) dari BUMN memiliki target kinerja yang harus dicapai setiap tahunnya.
"Dengan begitu, dilakukan monitoring kinerja oleh pemegang saham. Kalau kinerja dianggap tidak sesuai, bisa saja pemegang saham mengganti BoD tersebut," urainya kepada Bisnis, Rabu (8/12/2021).
Dengan begitu, masing-masing BUMN jelasnya, bisa dicek realisasi dan target kinerja selama era direktur utama tersebut menjabat.
Lebih jauh, ketika penggantian direksi terutama direktur utama pada BUMN besar seperti PLN, jelas Toto, keputusan itu sudah melewati proses Tim Penilai Akhir (TPA) dan diketahui Presiden Joko Widodo.
"Selain itu, pergantian direksi atau komisaris di BUMN yang sudah tercatat di bursa maupun yang belum go public harus tetap lewat persetujuan RUPS. Perbedaannya ada di anggota pemegang sahamnya," urainya.
Baca Juga
Tiga emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor tambang, PT Bukit Asam Tbk. (PTBA), PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), dan PT Timah Tbk. (TINS) kompak melakukan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 23 Desember 2021.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), PTBA akan menggelar RUPSLB pukul 13.00 WIB pada Kamis, 23 Desember 2021. RUPSLB ini diadakan di The Langham Jakarta, District 8 SCBD, Jakarta.
Investor dapat mengakses fasilitas electronic general meeting system KSEI untuk mengikuti rapat ini.
"Mata acara RUPSLB ini adalah persetujuan perubahan susunan pengurus perseroan," kata Sekretaris Perusahaan PTBA Apollonius Andwie, dikutip Jumat (3/12/2021).
Lalu, RUPSLB Antam akan diadakan di hari yang sama pukul 15.00 WIB. RUPSLB Antam diadakan di Gedung Aneka Tambang Tower A, Jakarta. Sama seperti PTBA, investor dapat mengakses fasilitas electronic general meeting system KSEI untuk mengikuti rapat ini.
Mata acara rapat ini adalah untuk pergantian pengurus, yakni dewan komisaris dan/atau direksi perseroan.
Sementara RUPSB TINS diadakan lebih pagi, yakni pukul 10.00 WIB di Ritz Carlton Hotel Jakarta PP. investor dapat mengakses fasilitas electronic general meeting system KSEI untuk mengikuti rapat ini.
"Mata acara rapat yakni persetujuan perubahan susunan pengurus perseroan," tutur Sekretaris Perusahaan TINS Abdullah Umar.
RUPS PLN pada 2021 memutuskan mengangkat dan menetapkan Darmawan Prasodjo sebagai Direktur Utama PLN, menggantikan Zulkifli Zaini.
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan dalam mengelola perusahaan terutama dalam BUMN, seorang pemimpin harus menyandarkan tanggung jawab yang diemban dengan hati dan keikhlasan.
Erick pun berpesan kepada Darmawan Prasodjo selaku Direktur Utama PLN yang baru, untuk melanjutkan upaya transformasi yang telah dilakukan dapat terus ditingkatkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
