Bisnis.com, JAKARTA - British American Tobacco (BAT) memperpanjang proses penawaran tender atas saham-saham PT Bentoel Internasional Investama Tbk. (RMBA).
Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Penerima Kuasa yang mewakili BAT Filipus Rendy Lim mengatakan, penawaran tender sudah dimulai sejak tanggal 1 November 2021 dan direncanakan berakhir pada 30 November 2021.
"Sampai tanggal 26 November 2021 pukul 15.00 WIB, telah diterima 481 penawaran yang mewakili 2,7 miliar saham atau setara dengan 98,7 persen saham publik RMBA sebesar 2,73 miliar yang merupakan obyek dalam penawaran tender ini," kata Filipus, dikutip Rabu (1/12/2021).
Dia melanjutkan, untuk meningkatkan tingkat partisipasi dari pemegang saham publik RMBA dalam penawaran tender ini, BAT PCA memutuskan memperpanjang jangka waktu penawaran tender atas saham-saham RMBA.
"Perpanjangan ini dilakukan selama 31 hari terhitung sejak tanggal 1 Desember 2021 sampai 31 Desember 2021," ucapnya.
Pembayaran kepada pemegang saham publik yang menerima penawaran tender dalam periode perpanjangan ini akan dilakukan pada 11 Januari 2022.
Baca Juga
Sebagaimana diketahui, aksi tender offer ini menjadi bagian dari penghapusan pencatatan atau delisting saham emiten rokok dengan merek Bentoel ini dari BEI. Dalam proses go private, pemegang saham pengendali perseroan harus melakukan tender offer.
BAT selaku pengendali Bentoel akan membeli sisa saham publik di level Rp 1.000 per saham. Harga tersebut lebih mahal 226,8 persen dibandingkan harga penutupan terakhir saham RMBA sebelum disuspensi pada 5 Agustus 2021, yaitu Rp306 per saham.