Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cetak Kinerja Cemerlang, Begini Rekomendasi Analis ke Emiten Pulp and Paper

Menurut catatan Bisnis, tiga emiten di sektor pulp and paper membukukan pertumbuhan kinerja hingga kuartal III/2021 ini. Berikut ulasannya.
Pabrik Kertas Tjiwi Kimia di Sidoarjo. Pabrik ini mulai beropersi pada 1978 dengan kapasitas tahunan 12,000 metrik ton./tjiwi.co.id
Pabrik Kertas Tjiwi Kimia di Sidoarjo. Pabrik ini mulai beropersi pada 1978 dengan kapasitas tahunan 12,000 metrik ton./tjiwi.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Beberapa emiten di sektor pulp and paper telah mengumumkan kinerjanya di kuartal III/2021. Emiten-emiten di sektor tersebut mencatatkan pertumbuhan kinerja hingga kuartal III/2021.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat, pergerakan emiten-emiten di sektor pulp and paper ini masih cenderung sideways hingga saat ini.

"Pergerakannya masih 50:50. Jadi investor dapat wait and see terlebih dahulu," kata Herditya, dikutip Minggu (21/11/2021).

Menurut catatan Bisnis, tiga emiten di sektor pulp and paper membukukan pertumbuhan kinerja hingga kuartal III/2021 ini.

Emiten pulp and paper milik Grup Sinarmas, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. (INKP) misalnya, mencatatkan pertumbuhan pendapatan 14,37 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi US$2,5 miliar, dari US$2,19 miliar. Perseroan juga mencatatkan pertumbuhan laba bersih 35,97 persen, dari US$287 juta, menjadi US$390,8 juta di kuartal III/2021.

Adapun saham emiten kertas lainnya milik Grup Sinarmas, yakni PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. (TKIM) belum melaporkan kinerjanya di kuartal III/2021.

Kemudian, emiten kertas lainnya, PT Fajar Surya Wisesa Tbk. (FASW) mencatatkan pertumbuhan pendapatan 50,25 persen menjadi Rp8,65 triliun hingga kuartal III/2021. Perseroan juga mencatatkan laba bersih senilai Rp507,25 miliar, naik 121,8 persen secara tahunan.

Selanjutnya, PT Suparma Tbk. (SPMA) mencatatkan pendapatan Rp1,92 triliun hingga kuartal III/2021, naik 25 persen yoy. Perseroan pun membukukan laba bersih Rp188,1 miliar, naik 125 persen secara tahunan.

Herditya pun memasang target price (TP) Rp9.275 untuk saham INKP, Rp9.000 untuk TKIM, dan Rp546 untuk SPMA. Adapun saham FASW tercatat masih disuspensi oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), sehingga belum direkomendasikan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper