Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Sesi I Melemah, Asing Justru Beli Saham ASII, SIDO dan INDY

Dari seluruh konstituen, terpantau 232 saham menguat, 265 saham melemah dan 154 saham tidak bergerak dari posisi sebelumnya alias stagnan.
Pengunjung menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di BEI, Jakarta, Selasa (11/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Pengunjung menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di BEI, Jakarta, Selasa (11/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau melemah pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Selasa (19/10/2021), meski sempat dibuka menguat pada awal perdagangan.

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 11.30 WIB IHSG terpantau parkir pada posisi 6.628,68 di akhir sesi I, terkoreksi 0,45 persen atau 30,10 poin. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam rentang 6.613,89 - 6.677,60.

Dari seluruh konstituen, terpantau 232 saham menguat, 265 saham melemah dan 154 saham tidak bergerak dari posisi sebelumnya alias stagnan.

Hingga siang ini telah dibukukan total transaksi sebesar Rp8,16 triliun, dengan aksi beli bersih atau net buy investor asing senilai Rp242,87 miliar.

Meski melemah, investor asing terpantau justru banyak melakukan aksi beli atau net buy. Saham PT Astra International Tbk. (ASII) diborong asing sebanyak Rp66,5 miliar, saham ASII pun terpantau menguat 1,20 persen ke level 6.300.

Selanjutnya investor asing juga terpantau membeli saham SIDO, INDY, dan ICBP dengan masing-masing sebesar Rp29,1 miliar, Rp12,0 miliar, dan Rp11,8 miliar.

Sementara saham Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) merupakan saham paling banyakk diborong asing yaitu dengan aksi net buy sebesar Rp182,4 miliar. Namun saham BBRI mengalami pelemahan sebesar 0,68 persen atau 30 poin ke posisi 4.380.

Di sisi lain, saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menjadi saham yang paling banyak dijual investor asing yaitu sebesar Rp172,0 miliar. Saham BBCA pun terpantau melemah 1,33 persen atau 100 poin ke level 7.425.

Lalu saham BUKA menyusul dilepas investor asing dengan net sell sebanyak Rp31,7 miliar, TLKM sebanyak Rp24,7 miliar, dan HRUM sebanyak Rp9,0 miliar.

Di tengah pelemahan indeks, saham ARKA, TRIM, SWAT, TOYS, dan CBMF masuk dalam jajaran top gainers dengan lonjakan persentase saham masing-masing sebesar 25,00 persen, 15,64 persen, 14,60 persen, 10,24 persen, dan 8,45 persen.

Sedangkan saham TRUE yang turun 6,54 persen, AYLS turun 4,73 persen, MLPL turun 4,44 persen, dan BHIT turun 2,78 persen menjadi saham-saham yang berada dalam jajaran top losers pada perdagangan sesi I akhir pekan ini.

Sebelumnya, Analis MNC Sekuritas Edwin Sebayang, memperkirakan IHSG hari ini bisa bergerak di kisaran 6.616 - 6.711.

"Kombinasi kejatuhan harga batu bara, emas, Indeks DJIA dan EIDO menjadi sentimen negatif bagi perdagangan Selasa ini ditengah kondisi IHSG yang mulai overheated," ujarnya.

Adapun, analis merekomendasikan beberapa saham menarik dibeli hari ini yakni JPFA, ERAA, MTDL, ISAT, BBRI, SGRO, BBTN, AKRA, PRDA, dan ACES.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper