Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas rentan mengalami koreksi pada hari ini seiring dengan penguatan dolar AS
Laporan Monex Investindo Futures menyebutkan harga emas berakhir turun sebesar US$3,11 di level US$1.754.00 pada perdagangan hari Senin (11/10/2021) karena tertekan oleh menguatnya dolar AS di tengah kenaikan imbal hasil obligasi AS.
Di sesi Asia pada Selasa(12/10), harga emas spot berpotensi dijual menguji support US$1.745 selama harga bertahan di bawah level US$1.760. Jika naik ke atas level tersebut, berpeluang dibeli menguji resistance US$1.767.
"Potensi rentang harga emas spot di sesi Asia US$1.745 - US$1.767," papar Monex.
Dari dalam negeri, berdasarkan informasi dari Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam pada Selasa (12/10/2021), harga dasar emas 24 karat ukuran 1 gram dijual senilai Rp912.000 atau turun Rp2.000.
Sementara itu, emas satuan terkecil dengan ukuran 0,5 gram dijual Rp506.000, turun Rp1.000 dibandingkan dengan harga kemarin.
Simak pergerakan harga emas hari ini secara live.
Pukul 16.09 WIB, harga emas spot naik 0,24 persen atau 4,23 poin menjadi US$1.758,38 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Desember 2021 naik 0,11 persen atau 1,9 poin menuju US$1.757,6 per troy ounce.
Pukul 14.16 WIB, harga emas spot naik 0,29 persen atau 5,13 poin menjadi US$1.759,28 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Desember 2021 meningkat 0,39 persen atau 6,8 poin menuju US$1.762,2 per troy ounce.
Pukul 12.30 WIB, harga emas spot naik 0,42 persen atau 7,37 poin menjadi US$1.761,52 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Desember 2021 meningkat 0,26 persen atau 4,6 poin menuju US$1.760,3 per troy ounce.
Harga emas 24 karat Antam dan UBS tertekan. Cek berita selengkapnya di sini.
