Bisnis.com, JAKARTA – PT Bukalapak.com Tbk. memiliki empat strategi utama untuk menambah jumlah mitra.
Dalam keterbukaan informasi, manajemen perseroan menjelaskan langkah-langkah strategis yang akan dilakukan oleh Bukalapak untuk meningkatkan jumlah Mitra Bukalapak. Pertama, penambahan cakupan wilayah untuk terus memperluas jangkauan wilayah program Mitra Bukalapak ke seluruh wilayah Indonesia.
Emiten berkode saham BUKA itu mengincar perluasan di kota-kota tier 2 dan tier 3. Kedua, Semakin memberdayakan Mitra Bukalapak melalui teknologi. Misalnya dengan pemberian akses yang lebih luas terhadap produk-produk fisik.
Selain itu, menambah akses terhadap produk-produk finansial guna meningkatkan jumlah penawaran. Perseroan juga membantu Mitra Bukalapak akan rantai pasokan dan sumber-sumber kebutuhan lainnya. Emiten teknologi itu pun menyediakan solusi-solusi inklusi keuangan seperti permodalan dan platform emoney.
Ketiga, perseroan melakukan kerjasama dengan pelaku industri Fast-Moving Consumer Goods (FMCG) guna membantu mempercepat pengiriman barang dan memastikan ketersediaan stok tetap terjaga di Mitra Bukalapak di seluruh Indonesia.
Terakhir, BUKA membangun dan melakukan kerjasama dengan institusi-institusi lain untuk membantu Mitra Bukalapak memperluas variasi produk, menjangkau pasar yang lebih luas, serta meningkatkan pendapatan.
Baca Juga
Sementara itu, Tim Riset Sucor Sekuritas menargetkan beli bagi BUKA dengan target harga Rp1.435. BUKA saat ini juga sedang menjalin kerja sama dan sinergi dengan beberapa mitra. Termasuk Grab dengan Grabmart dan makanan segar hingga Standard Chartered di sektor Perbankan Digital.
“Pada titik ini, kami mempertahankan perkiraan kami di BUKA dan mencermati kinerja pasca-IPO pada kuartal III/2021. Kami percaya kinerja Mitra yang kuat akan menjadi katalis positif ke depan,” pungkasnya.