Bisnis.com, JAKARTA - Pada pekan ketiga bulan Juli 2021, di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Darurat Jawa-Bali, data perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan menunjukkan pergerakan yang positif.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,58 persen atau 35,86 poin menjadi 6.101,69 pada Jumat (23/7/2021). Namun, indeks cenderung menguat.
Selama sepekan, IHSG masih mengalami peningkatan sebesar 0,48 persen atau berhasil menembus level psikologis 6.100, tepatnya berada pada level 6.101,690 dari level 6.072,510 pada pekan sebelumnya.
"Data rata-rata frekuensi harian Bursa mengalami peningkatan sebesar 9,33 persen menjadi 1.263.791 transaksi dari 1.155.902 transaksi pada pekan yang lalu," papar Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia Yulianto Aji Sadono, dalam siaran pers, Sabtu (24/7/2021).
Kemudian peningkatan sebesar 5,20 persen terjadi pada data rata-rata nilai transaksi harian Bursa menjadi Rp11,02 triliun dari Rp10,47 triliun pada pekan sebelumnya.
Rata-rata volume transaksi harian Bursa turut mengalami peningkatan 2,43 persen menjadi 16,386 miliar saham dari 15,998 miliar saham pada penutupan pekan lalu.
Baca Juga
Selama sepekan ini, nilai kapitalisasi pasar Bursa meningkat 1,01 persen menjadi sebesar Rp7.274,77 triliun dari Rp7.202,26 triliun dari pekan sebelumnya.
Investor asing pada Jumat mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp117,22 miliar, sedangkan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp18,74 triliun.