Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harapan BEI kepada Adhi Commuter Properti, Segera Gelar IPO?

Penawaran obligasi perdana ini merupakan langkah awal bagi Adhi Commuter Properti dikenal para investor, untuk aksi berikutnya yaitu penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.
Jajaran komisaris atau direksi PT Adhi Commuter Properti bersama sertifikat pencatatan perdana obligasi./Istimewa
Jajaran komisaris atau direksi PT Adhi Commuter Properti bersama sertifikat pencatatan perdana obligasi./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengharapkan pencatatan obligasi perdana dari PT Adhi Commuter Properti (ADCP) dapat menjadi alternatif bagi investor.

Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia I Gede Nyoman Yetna menuturkan, obligasi pertama Adhi Commuter Properti tahun 2021 dengan tingkat bunga tetap dicatatkan dengan nilai emisi sebesar Rp500 miliar. Surat utang ini mendapatkan hasil pemeringkatan BBB oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).

Obligasi pertama ADCP ini terdiri dari dua seri, yaitu seri A dan Seri B dengan nilai emisi masing-masing Rp491 miliar dan Rp9 miliar. Sementara tingkat bunga masing-masing 10,5 persen dan 11 persen per tahun.

"Kami berharap dengan tercatatnya obligasi ini dapat menjadi tambahan pilihan investasi bagi para investor yang ada di pasar modal dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi perekonomian Indonesia," urainya saat pencatatan perdana obligasi tahap I ini, Jumat (21/5/2021).

Sebagai informasi, penawaran obligasi perdana ini merupakan langkah awal bagi ADCP dikenal para investor, untuk aksi berikutnya yaitu penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.

Direktur Utama Adhi Commuter Properti Rizkan Firman menuturkan, obligasi ADCP berhasil terserap 100 persen oleh investor. Sejak berdiri 2018, perseroan konsisten dalam mengembangkan kawasan properti yang terintegrasi dengan titik stasiun transportasi massal di area megapolitan Jabodetabek. Perseroan turut mengembangkan bisnis terkait diantaranya hospitality berupa hotel di beberapa kota besar di Indonesia.

"Seiring pembangunan infrastruktur berbasis transportasi massal khususnya LRT, ADCP menangkap peluang trend shifting pengembangan properti berkonsep TOD yang saat ini sangat dibutuhkan dan memiliki peluang dan sangat menarik di masa depan," katanya.

Dalam masa 3 tahun ini perseroan sudah mengembangkan 12 proyek properti yang berada di sepanjang jalur LRT tahap I dan juga titik-titik transportasi massal lainnya seperti stasiun commuterline dan pool bus Transjakarta.

Melalui produk properti dengan brand LRT City dan Adhi City, perseroan tidak hanya mengembangkan kawasan properti berbasis transportasi massal tetapi juga membangun kehidupan di dalamnya. Perseroan membangun kelengkapan fasilitas penunjang kawasan dan menciptakan prospek di masa depan.

Untuk terus mendukung tujuan tersebut, ADCP menawarkan obligasi yang menarik bagi masyarakat dan investor. "Seluruh dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk membiayai belanja modal dalam upaya menambah portofolio dan melakukan ekspansi usaha. Tentunya tetap fokus pada pengembangan properti berbasis TOD," katanya.

Lebih lanjut, obligasi yang diterbitkan terdiri atas seri A senilai Rp491 miliar dan seri B senilai Rp9 miliar dengan besaran bunga obligasi 10,5 persen dan 11 persen per tahun. Jangka waktunya seri A 367 hari kalender dan seri B 3 tahun.

Tanggal jatuh tempo Seri A 27 Mei 2022 dan Seri B 20 Mei 2024. Dengan pembayaran bunga setiap tiga bulan dan pembayaran pertama pada 20 Agustus 2021.

Adapun, total aset perseroan per 31 Desember 2020 tercatat Rp4,7 triliun dengan total liabilitas Rp2,74 triliun dan total ekuitas Rp1,96 triliun dengan modal saham Rp2 triliun. Pendapatan perseroan Rp699,09 miliar dengan laba bersih tahun berjalan Rp88,22 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper