Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hary Tanoe Opitmistis Kinerja MNCN Tumbuh Dobel Digit 2021

Pada April 2021, salah satu stasiun TV milik MNCN yaitu RCTI, sebagai kontributor utama perseroan untuk pendapatan usaha FTA/non-digital membukukan rekor pendapatan tertinggi.
Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo. Bisnis/Himawan L Nugraha
Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten Media MNC Grup, PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) mengungkapkan pendapatan periklanan melejit pada 2021. Perseroan pun menargetkan pertumbuhan double digit pada tahun ini.

Sektor periklanan pada tahun 2021 menunjukkan tren yang positif karena industri diperkirakan mengalami peningkatan sebesar 8 persen-10 persen.

Di sisi lain, perseroan saat ini menunjukkan prestasi luar biasa yang akan melampaui pertumbuhan industri, karena pangsa pasar iklan untuk TV FTA/ non-digital mengalami peningkatan yang signifikan.

Pada April 2021, salah satu stasiun TV milik MNCN yaitu RCTI, sebagai kontributor utama perseroan untuk pendapatan usaha FTA/non-digital akan membukukan rekor pendapatan tertinggi di tahun ini, yang terdiri dari iklan reguler dan iklan non-reguler.

Hal ini sejalan dengan kinerja berbagai Program TV-nya yang luar biasa, dengan masuknya 15 dari 20 Top Program 2021 yang disiarkan oleh RCTI.

Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan sangat besar dedikasi dan kerja keras yang telah diterapkan ke dalam 3 operasi inti untuk memastikan bahwa hal tersebut telah dijalankan dengan baik, berkelanjutan, dan diyakini dapat bekerja dengan sangat baik di masa depan.

"Programming kami sangat luar biasa, dengan raihan pangsa pemirsa kosisten sebesar +50 persen, dilengkapi dengan kinerja media sosial perseroan yang sangat besar, dengan hampir 240 juta subscribers dan 44 miliar views hingga saat ini," urainya, Selasa (11/5/2021).

Selain itu, berbagai portal online MNC Grup juga berkinerja dengan sangat baik, dengan menghasilkan lebih dari 75 juta MAU, dan yang tak kalah pentingnya, super-app, RCTI+, yang telah berkinerja sangat baik dengan lebih dari 30 juta MAU pada April 2021.

"Saya sangat bersemangat untuk melihat hasil kinerja operasional MNCN ke depan dan kami akan berusaha untuk mencapai pertumbuhan double digit pada pendapatan usaha, EBITDA, dan laba bersih kami di tahun 2021," jelasnya.

EBITDA mengalami penurunan sebesar 20 persen menjadi Rp736 miliar di kuartal IV/2020 dibandingkan kuartal IV/2019 sebesar Rp915 miliar, dengan margin EBITDA sebesar 37 persen.

Penurunan EBITDA ini terutama disebabkan oleh peningkatan beban langsung Rp74 miliar, yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas program MNCN dan pada akhirnya memberikan perseroan program-program dengan ranking teratas, serta lonjakan besar pangsa pemirsa MNCN.

Laba bersih mengalami penurunan sebesar 27 persen di kuartal IV/2020 menjadi Rp422 miliar dari Rp577 miliar pada periode yang sama di tahun lalu dengan margin laba bersih 19 persen di kuartal tersebut.

Kenaikan pada beban langsung dan beban umum dan administrasi menyebabkan EBITDA dan laba bersih menurun pada kuartal IV/2020.

Ini hanya merupakan biaya inisiasi yang perlu diserap perseroan pada kuartal tersebut (pemrograman FTA dan operasi terkait sektor digital).

Seiring dengan belanja iklan nasional yang bergerak positif di tahun 2021, ditambah dengan kinerja kuartal I/2021 Perseroan yang luar biasa, yang akan tercermin di pendapatan dan normalisasi dari sisi biaya. EBITDA dan laba bersih akan meningkat secara signifikan di kuartal I/2021.

Harga saham MNCN pada hari ini, Selasa (11/5/2021) ditutup stagnan di level Rp925 dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp13,92 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper