Bisnis.com, JAKARTA - PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) meyakini masa pemulihan pasca pandemi jadi ceruk cuan bagi emiten-emiten teknologi karena transformasi digital yang terjadi.
Presiden Direktur Metrodata Electronics Susanto Djaja mengatakan meskipun masih terdapat hambatan dari sisi suplai produk karena kelangkaan chip sebagai bahan baku beberapa produk TIK secara global, tahun 2021 sudah lebih baik daripada tahun 2020.
"Kami optimistis dengan melihat kondisi pandemi dan perekonomian yang sudah mulai membaik ini, sehingga dapat meningkatkan bisnis dan pendapatan MTDL," katanya, Senin (3/5/2021).
Apalagi, pemulihan ekonomi ini diiringi oleh tren digitalisasi yang semakin berkembang dan masyarakat sudah terbiasa menggunakan platform digital sehingga kebutuhan akan produk dan solusi TIK ini masih terus diminati.
Direktur Metrodata Electronics Randy Kartadinata menjelaskan pencapaian pendapatan merupakan sinergi dari berbagai pihak seiring dengan perekonomian yang mulai pulih kembali.
"Masing-masing unit bisnis MTDL turut memberikan kontribusi yang positif, seperti pemulihan di unit bisnis Distribusi dengan meningkatnya penjualan smartphone sebesar 93 persen dibandingkan dengan Kuartal I/2020," katanya.
Baca Juga
Selain itu, unit bisnis Distribusi juga mulai memasarkan produk chromebook sejak akhir tahun lalu sehingga dapat mendorong pertumbuhan penjualan notebook dan PC.
Selanjutnya, unit bisnis Solusi dan Konsultasi juga bertumbuh pendapatannya yang didukung oleh tren transformasi digital bagi banyak sektor industri di antaranya adalah lembaga keuangan, e-commerce, telekomunikasi, manufaktur, dan distribusi.
Potensi bisnis Solusi dan Konsultasi didorong oleh perusahaan-perusahaan yang akan terus investasi TIK untuk pola kerja new normal di masa mendatang.
Di mana kebutuhan seperti layanan solusi Cloud Services, Big Data & Analytics, Security, Hybrid IT Infrastructure, Business Application, Digital Business Platform, Consulting & Advisory Services, Managed Services, serta pembaharuan hardware dan software merupakan bagian dari proses transformasi digital.
Seiring dengan pulihnya perekonomian, perseroan optimistis menghadapi prospek yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Terlebih tren digitalisasi yang akan terus berkembang disertai dengan solusi-solusi TIK yang dimiliki MTDL.
"Kami yakin dapat terus memberikan distribusi dan solusi TIK yang terbaik untuk membantu para pelanggan dalam bertransformasi digital,” katanya .
MTDL berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp3,9 triliun atau meningkat 13,9 persen pada Kuartal I/2021 dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yaitu Rp3,4 triliun.