Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gelar Lelang Sukuk Tambahan, Pemerintah Himpun Rp7 Triliun

Total penawaran yang masuk pada lelang tambahan tersebut adalah sebesar Rp8,15 triliun. Adapun total nominal yang diserap dari kelima seri yang ditawarkan tersebut adalah Rp7 triliun.
 Ilustrasi Sukuk Negara Ritel./JIBI-Nurul Hidayat
Ilustrasi Sukuk Negara Ritel./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah telah melaksanakan lelang Surat Berharga Syariah Negara atau sukuk negara tambahan atau Greenshoe Option pada hari ini, Rabu (27/1/2021).

Berdasarkan keterangan resmi dari laman Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, lelang tersebut dilakukan untuk seri  PBS027, PBS017, PBS029 , PBS004 dan PBS028  melalui sistem lelang Bank Indonesia.

Total penawaran yang masuk pada lelang tambahan tersebut adalah sebesar Rp8,15 triliun. Adapun total nominal yang diserap dari kelima seri yang ditawarkan tersebut adalah Rp7 triliun.

Hasil lelang menunjukkan penawaran terbanyak masuk untuk seri PBS028 yang jatuh tempo 15 Oktober 2046 dengan total Rp3,964 triliun. Dari penawaran yang masuk, yield atau imbal hasil rerata tertimbang yang dimenangkan 7,04 persen dengan jumlah nominal dimenangkan Rp2,8 triliun.

Seri selanjutnya yang mendapatkan banyak penawaran adalah PBS029 yang jatuh tempo 15 Maret 2034 dengan total penawaran masuk Rp1,87 triliun. yield rerata tertimbang yang dimenangkan 6,56 persen dengan jumlah nominal yang dimenangkan Rp1,87 triliun.

Berikut hasil lengkap lelang sukuk negara tambahan hari ini, Rabu (27/1/2021).

Hasil Lelang Sukuk Tambahan 27 Januari 2021
SeriJatuh TempoPenawaran MasukJumlah DimenangkanYield Rata-rata
PBS027
15 Mei 2023
Rp0,2 triliun
Rp0,2 triliun
4,61%
PBS017
 15 Oktober 2025
Rp0,25 triliun
 Rp0,25 triliun
 5,44%
PBS029
15 Maret 2034
Rp1,87 triliun
Rp1,87 triliun
6,56%
 
PBS004
15 Februari 2037
Rp1,86 triliun
 
Rp1,86 triliun
6,62%
 
PBS028
15 Oktober 2046
Rp3,96 triliun
Rp2,8 triliun
7,04%
 
Sumber : Kementerian Keuangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper