Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bisa terkoreksi pada perdagangan hari ini, Rabu (13/1/2021), karena sejumlah indikator menunjukkan indikasi jenuh beli.
Di sisi lain,program vaksinasi Covid-19 dimulai hari ini yang mana Presiden Joko Widodo dijadwalkan menjadi menerima vaksin. Penyuntikan dijadwalkan disiarkan secara langsung melalui berbagai kanal.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG ditutup menguat 0,20 persen atau naik 12,73 poin ke level 6.395 pada akhir perdagangan Selasa (12/1/2021). Penguatan itu didorong oleh apresiasi sektor properti sebesar 1,59 persen dan sektor keuangan yang tumbuh 1,01 persen.
Kepala Riset Reliance Sekuritas Lanjar Nafi menjelaskan saham-saham yang berhubungan dengan suku bunga mengalami penguatan seperti sektor properti.
Investor asing bahkan membukukan beli bersih atau net buy di saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. sebesar Rp724,38 miliar.
Secara teknikal, Lanjar menunjukkan, pergerakan IHSG membentuk pola northern star dengan indikasi bergerak menjenuh dan berpeluang terkoreksi jangka pendek.
“Indikator stochastic potensi membentuk dead-cross pada area overbought dengan RSI yang memiliki momentum yang berada di area jenuh beli,” tulis Lanjar dalam riset harian, Selasa (12/1/2021).
Reliance Sekuritas pun merekomendasikan saham berikut untuk dicermati karena masih cukup rendah secara teknikal a.l. JSMR, LCPK, LPPF, MAIN, MAPI, TBIG, TOWR, INDF, dan ICBP.