Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas global terkoreksi pagi ini akibat aksi ambil untung setelah penguatan harga pada akhir pekan kemarin.
Pada perdagangan Senin (14/12/2020) pukul 07.02 WIB, harga emas spot koreksi 0,16 persen atau 3,03 poin menjadi US$1.836,82 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Februari 2021 turun 0,09 persen atau 1,7 poin menuju US$1.841,9 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang turun 0,23 persen menjadi 90,768.
Harga emas terkoreksi pagi ini setelah mengalami penguatan pada akhir pekan kemarin. Mengutip Bloomberg, emas naik karena investor mencari aset tempat berlindung seiring dengan mengecilnya peluang kesepakatan stimulus AS menimbulkan pertanyaan atas pemulihan ekonomi.
Sementara Partai Republik dan Demokrat lebih dekat pada label harga untuk tindakan stimulus - menggabungkan sekitar US$900 miliar - mereka tergantung pada perbedaan dalam melindungi perusahaan dari tuntutan hukum terkait virus.
Baca Juga
Ekuitas AS menuju minggu terburuk sejak Oktober setelah optimisme tentang kemajuan pada kesepakatan bantuan telah membantu mengirim indeks saham ke rekor.
Kenaikan emas pada prospek stimulus redup menandai peralihan dari beberapa pekan terakhir, ketika prospek bantuan lebih banyak memicu permintaan untuk logam sebagai lindung nilai inflasi.
"Sekarang, kemungkinan mencapai pemulihan dari kebuntuan mengesampingkan taruhan itu, memicu permintaan emas sebagai penyimpan nilai," kata Bob Haberkorn dari RJO Futures.
Kenaikan emas mencerminkan pasar menafsirkan pergerakan yang lebih rendah di ekuitas jika tidak ada kesepakatan stimulus yang datang pada akhir pekan.
"Menurut saya, emas hari ini bertindak sebagai tempat berlindung yang aman karena investor khawatir tidak akan ada kesepakatan sampai Tahun Baru."
Uni Eropa menyelesaikan perselisihan atas paket bantuan barunya, membuka US$2,2 triliun, sementara Bank Sentral Eropa meningkatkan kampanyenya untuk melindungi kawasan itu dari kemungkinan resesi double-dip dengan stimulus 500 miliar euro (US$ 606 miliar) lebih.
"Kebijakan ECB seharusnya menguntungkan emas sebagai penyimpan nilai," kata Daniel Briesemann, analis Commerzbank AG, dalam sebuah catatan. "Selain kebijakan moneter yang sangat longgar, kebijakan fiskal yang sama ekspansif juga harus memberikan dukungan."
Simak pergerakan harga emas hari ini secara live.
Pada pukul 14.48 WIB, harga emas spot koreksi 0,41 persen atau 7,53 poin menjadi US$1.832,32 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Februari 2021 turun 0,34 persen atau 6,3 poin menuju US$1.837,3 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang turun 0,35 persen menjadi 90,654.
Pada pukul 12.52 WIB, harga emas spot koreksi 0,29 persen atau 5,4 poin menjadi US$1.838,2 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Februari 2021 turun 0,3 persen atau 5,44 poin menuju US$1.834,41 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang turun 0,24 persen menjadi 90,757.
Pada pukul 10.41 WIB, harga emas spot koreksi 0,22 persen atau 4,12 poin menjadi US$1.835,73 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Februari 2021 turun 0,24 persen atau 4,4 poin menuju US$1.839,2 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang turun 0,21 persen menjadi 90,789.
Pada pukul 09.16 WIB, harga emas spot koreksi 0,18 persen atau 3,39 poin menjadi US$1.836,46 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Februari 2021 turun 0,25 persen atau 4,6 poin menuju US$1.839 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang turun 0,18 persen menjadi 90,815.
