Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Rebound, Hati-Hati Sentimen Vaksin Corona

Harga emas di pasar spot menguat tipis 0,08 persen atau 1,5 poin ke level US$1.838,07 per troy ounce.
Tumpukan emas batangan./Bloomberg
Tumpukan emas batangan./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Kendati sedang menguat, harga emas rentan mengalami koreksi akibat semakin positifnya progres vaksin corona yang membuat investor menghindari aset aman.

Berdasarkan data Bloomberg pada perdagangan Jumat (11/12/2020) pukul 09.55 WIB, harga emas berjangka Comex untuk kontrak Februari 2021 terpantau menguat 0,19 persen atau 3,5 poin ke level US$1.840,90 per troy ounce pada pukul 06.53 WIB.

Sementara itu, harga emas di pasar spot menguat tipis 0,08 persen atau 1,5 poin ke level US$1.838,07 per troy ounce.

Indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejunmlah mata uang koreksi 0,16 persen menjadi 90,678.

Analis Monex Investindo Futures Faisyal menyampaikan harga emas spot berpeluang untuk bergerak turun dalam jangka pendek di tengah sentimen progres mengenai vaksin Covid-19. Komite Penasehat FDA telah merekomendasikan untuk penggunaan vaksin covid-19 dari Pfizer dan BioNTech untuk penggunaan darurat.

Sentimen lain yang berpotensi menjadi beban harga emas adalah ketidakpastian stimulus fiskal di Amerika Serikat. Selanjutnya fokus hari ini akan tertuju ke data PPI AS pukul 20:30 WIB dan Prelim UoM Consumer Sentiment AS pukul 22:00 WIB.

Potensi pergerakan harga emas berpeluang dijual selama harga tertahan pergerakannya di bawah level resisten di 1848 karena berpotensi turun untuk menguji support di 1830.

"Namun, jika harga emas bergerak naik hingga menembus ke atas level 1848, maka berpeluang dibeli karena berpotensi naik lebih lanjut untuk menargetkan resisten selanjutnya di 1858," papar Faisyal.

Level support : 1830 - 1820 - 1807.
Level resisten : 1848 - 1858 - 1870.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper