Bisnis.com, JAKARTA - Emiten milik Grup Sinarmas, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. mendapat fasilitas pinjaman sebesar US$28 juta dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero). Di saat bersamaan, perseroan juga mengucurkan pinjaman ke entitas anak untuk pengembangan usaha.
Manajemen Dian Swastatika Sentosa melaporkan, pinjaman dari SMI bertenor empat tahun dan perjanjian kredit diteken pada 10 Desember 2020. Nilai pinjaman setara Rp395 miliar bila dikonversi ke rupiah (Kurs Rp14.107). Pinjaman tersebut juga akan dijamin oleh aset tetap perseroan.
"Fasilitas ini akan digunakan antara lain untuk pengembangan bisnis grup perseroan," tulis Corporate Secretary Dian Swastatika Sentosa, Susan Chandra dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Jumat (11/12/2020).
Untuk diketahui, emiten bersandi saham DSSA itu memiliki beberapa kegiatan usaha, mulai dari pembangkit listrik, pertambangan batu bara, perdagangan bahan kimia, hingga multimedia.
Pada tanggal yang sama, DSSA menandatangani perjanjian pinjaman pemegang saham dengan PT Eka Mas Republik senilai Rp450 miliar. Eka Mas Republik adalah penyedia jasa internet dengan merk dagang My Republic.
Susan mengatakan, fasilitas pinjaman untuk Eka Mas akan digunakan untuk mendukung pengembangan usaha. Pinjaman tersebut memiliki tenor hingga 31 Desember 2027.
Sebelumnya, DSSA juga meneken perjanjian pinjaman untuk anak usaha, PT DSSP Power Mas Utama sebesar US$4 juta. Pinjaman tersebut berjangka waktu 18 bulan. DSSP Power Mas Utama merupakan perusahaan pembangkit listrik yang mengelola PLTU Sumsel-5 kapasitas 2 x 150 MW Musi Banyuasin, Sumatra Selatan.