Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kimia Farma (KAEF) Sediakan 10 Juta Vaksin Tahun Ini

Kimia Farma menyebutkan G-42 masih tetap berkomitmen untuk menyediakan vaksin sebanyak 10 juta dosis pada tahun 2020 ini.
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi (kiri), Ketua Pelaksana Komite Penanganan dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) juga Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri), Direktur Utama Biofarma Honesti Basyir (kedua kanan), dan R&D Director Sinovac Gao Qiang./Antara
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi (kiri), Ketua Pelaksana Komite Penanganan dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) juga Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri), Direktur Utama Biofarma Honesti Basyir (kedua kanan), dan R&D Director Sinovac Gao Qiang./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten BUMN farmasi PT Kimia Farma Tbk. (KAEF) optimistis pengadaan vaksin Covid-19 bisa tersedia pada akhir tahun ini.

Sekretaris Perusahaan Kimia Farma Ganti Winarno mengatakan pihaknya sampai dengan saat ini masih melakukan komunikasi intens dengan perusahaan asal Uni Emirat Arab (UEA) yakni G-42 Healthcare Holdings terkait pengadaan vaksin.

“Saat ini kami masih terus melakukan komunikasi secara intensif dengan G-42 untuk detil teknis lebih lanjut,” ungkap Ganti kepada Bisnis, Senin (28/9/2020).

Ganti pun menyebutkan G-42 masih tetap berkomitmen untuk menyediakan vaksin sebanyak 10 juta dosis pada tahun 2020 ini. Sementara, tambahan pengadaan vaksin sebanyak 50 juta dosis akan didistribusikan pada akhir kuartal I/2021.

“(Pengadaan vaksin oleh G-42) masih sesuai komitmen,” sambung Ganti.

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, emiten berkode saham KAEF tersebut menyatakan pengembangan calon vaksin Covid-19 dengan G-42 saat ini sudah masuk uji klinis tahap 3. Adapun, vaksin yang dikembangkan yakni menggunakan platform inactivated virus.

Perseroan juga mengklaim akan memanfaatkan aplikasi Kimia Farma guna mempermudah masyarakat mengakses pemasaran vaksin secara daring.

Di sisi lain, emiten yang memproduksi obat Paracetamol itu juga bersiap mendistribusikan vaksin melalui apotek-apotek perseroan yang tersebar di seluruh wilayah Tanah Air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper