Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah saham yang baru melantai di Bursa Efek Indonesia pada pekan ini berhasil bertahan di zona hijau di saat mayoritas saham tersengat sentimen rencana penerapan kembali pembatasan sosial berskala besar atau PSBB total di DKI Jakarta.
Pada perdagangan Kamis (10/9/2020) hingga pukul 09.53 WIB, indeks harga saham gabungan atau IHSG berada di level 4.954,949, terkoreksi 3,81 persen atau 197,253 poin.
Dari keseluruhan anggota konstituen, hanya sebanyak 31 saham yang berhasil menguat pada perdagangan pagi ini, 391 saham melemah, sedangkan 83 saham lainnya tidak bergerak daripada posisi perdagangan sebelumnya.
Sejumlah saham yang baru melakukan penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pekan ini tampak masih bertahan di zona hijau.
Untuk diketahui, dalam empat hari perdagangan pekan ini terdapat tujuh emiten baru yang mencatatkan sahamnya di BEI, yaitu PT Bank Bisnis Internasional Tbk. (BBSI), PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk. (KMDS), PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP), dan PT Puri Global Sukses Tbk. (PURI).
Selain itu, terdapat PT Soho Global Health Tbk. (SOHO), PT Grand House Mulia Tbk. (HOMI), dan PT Rockfields Properti Indonesia Tbk. (ROCK).
Baca Juga
Hingga pukul 09.58 WIB, penguatan pada perdagangan pagi ini dipimpin oleh ROCK dan HOMI yang resmi melantai bursa pada hari ini dengan bergerak menguat masing-masing 25 persen ke level Rp1.675 dan 24,74 persen ke level Rp474.
Disusul oleh SOHO yang menguat 24,73 persen ke level Rp3.530, PURI yang naik 24,65 persen ke level Rp354, SCNP yang naik 7,46 persen ke level Rp288, dan KMDS yang terapresiasi 5,17 persen ke level Rp610.
Namun, hanya saham BBSI yang terkapar di zona merah, turun 6,59 persen ke level Rp780.