Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Tertekan, Saham TPS Food (AISA) Masih Terus Tancap Gas

Secara kumulatif, dalam sepekan terakhir saham AISA telah naik 46,50 persen.
Manajemen Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (AISA) memaparkan hasil RUPS yang digelar di Jakarta, Rabu (26/2/2020). Dari Kiri ke Kanan : Direktur Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk., Charlie Dhungga, Direktur Utama AISA Lim Aun Seng, Komisaris Utama AISA Hengky Koestanto, dan Corporate Secretary AISA Michael Hadylaya./Ria Theresia Situmorang
Manajemen Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (AISA) memaparkan hasil RUPS yang digelar di Jakarta, Rabu (26/2/2020). Dari Kiri ke Kanan : Direktur Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk., Charlie Dhungga, Direktur Utama AISA Lim Aun Seng, Komisaris Utama AISA Hengky Koestanto, dan Corporate Secretary AISA Michael Hadylaya./Ria Theresia Situmorang

Bisnis.com, JAKARTA - Laju saham PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. terus tancap di awal perdagangan Senin (7/9/2020) dengan mencetak kenaikan hampir 10 persen.

Berdasarkan data Bloomberg, saham berkode AISA dibuka di posisi 212 dan bergerak di rentang 212 s.d 246 hingga pukul 09.44 WIB. Saham AISA telah naik 20 poin atau 9,43 persen. 

Transaksi saham AISA mencapai 257,20 juta lembar dengan nilai transaksi Rp60 triliun. Kapitalisasi pasar saham AISA tercatat Rp1,11 triliun.

Reli saham AISA dimulai sejak 3 September 2020, tiga hari setelah suspensi dibuka. Saat itu, saham AISA naik 34,31 persen. Kemudian berlanjut selang sehari dengan kenaikan 15,22 persen.

Untuk diketahui, saham AISA mengalami tekanan selama dua sesi sejak suspensi dicabut pada 1 September 2020. Saham AISA anjlok 6,37 persen dan 6,80 persen pada 1-2 September 2020. Secara kumulatif, dalam sepekan terakhir saham AISA telah naik 46,50 persen.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan masih selama satu jam perdagangan hari ini. IHSG terpantau meleah 32 poina atau 0,61 persen ke posisi 5.209,40. IHSG sudah mendapat tekanan sejak perdagangan dibuka.

Di sisi lain, AISA berniat menambah modal lewat skema private placement guna melunasi utang dan membenahi kinerja keuangan.

Manajemen AISA memastikan bakal menggelar aksi korporasi untuk menambah modal tanpa  hak memesan efek terlebih dahulu atau private placement dapat  paling lambat Desember 2020.

Melalui keterbukaan informasi, Direktur Utama TPS Food Lim Aun Seng mengatakan perseroan akan melakukan private placement dengan menerbitkan 6 miliar saham seri B dengan haga pelaksanaan Rp210. Jumlah saham yang diterbitkan setara 55,62 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan.

Dengan kata lain emiten bersandi saham AISA itu akan mendapat dana segar Rp1,26 triliun dari aksi private placement. Penambahan modal tersebut menurut perseroan akan ekuitas naik 186 persen dari negatif Rp1,32 triliun menjadi positif Rp1,13 triliun. 

"PT Pangan Sejahtera Investama (Pasti), yang merupakan salah satu pemegang saham AISA, akan mengambil bagian atas penerbitan saham baru seri B dalam PMTHMETD," ujar Lim Aun Seng dalam keterbukaan informasi yang dikutip Bisnis, Senin (7/9/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper