Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cegah Penyebaran Covid-19, Waskita Beton (WBSP) Gelar Rapid Test 

Sejak 2 Juni 2020, rapid test sudah digelar 3 kali di lingkungan perusahaan PT Waskita Beton Precast Tbk.
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Waskita Beton Precast Tbk. setelah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Selasa (12/5/2020)./waskitabeton
Jajaran Direksi dan Komisaris PT Waskita Beton Precast Tbk. setelah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Selasa (12/5/2020)./waskitabeton

Bisnis.com, JAKARTA – PT Waskita Beton Precast Tbk. menggelar program tes cepat berkala atau rapid test untuk pegawai secara berkala guna mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan perusahaan,

Direktur Utama Waskita Beton Precast Jarot Subana menyatakan upaya tersebut dilakukan karena wabah ini belum diketahui kapan akan berakhir. Untuk itu, pencegahan perlu dilakukan, salah satunya dengan tes cepat.

“Untuk mendukung komitmen Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, kami melakukan berbagai program pencegahan penyebaran Covid-19 lewat program rapid test dua kali sebulan kepada seluruh pegawai,” jelasnya melalui keterangan resmi, Selasa (16/6/2020).

Dia menjelaskan program rapid test dilakukan pertama kali pada 2 Juni 2020. Hingga kemarin, tes cepat telah dilakukan sebanyak tiga kali.

Penerapan protokol kesehatan juga dilakukan lewat kebijakan yang mengharuskan setiap tamu membawa bukti hasil negatif dari tes cepat. Para tamu dan pegawai juga diwajibkan mengisi formulir kesehatan melalui QR Code.

Jarot menambahkan perusahaan juga melakukan pemeriksaan suhu tubuh kepada seluruh pegawai dan tamu, menyediakan hand sanitizer di setiap tempat, dan selalu mengingatkan untuk mempergunakan masker pada setiap aktivitas pekerjaan.

Untuk menyelenggarakan kegiatan Work From Office (WFO) di tengah pandemi Covid-19, perseroan juga meminta para karyawan untuk memastikan kondisinya masing-masing tetap sehat.

Hal ini juga diiringi dengan aturan lain, seperti mengharuskan pegawai memakai masker, menerapkan pembatasan fisik, dan menggunakan kendaraan pribadi ke kantor.

Adapun, untuk para pekerja yang tidak memiliki kendaraan pribadi, perseroan menyediakan fasilitas penjemputan dan pengantaran. Selain itu, emiten berkode WSBP ini juga memasang sekat antarmeja pekerja.

Perseroan juga membatasi jumlah peserta rapat menjadi hanya 50 persen—60 persen dari total jumlah peserta. Selain itu, rapat juga diupayakan untuk dilakukan lewat konferensi video.

“Kami akan patuh dan konsisten menjalankan protokol WFO dan melakukan pemantauan serta evaluasi secara berkala. Harapannya, keselamatan dan kesehatan seluruh pekerja dapat terjamin,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper