Bisnis.com, JAKARTA – Emiten properti PT Indonesian Paradise Property Tbk. bakal membagikan dividen sebesar Rp50,31 miliar pada tahun ini.
Jumlah dividen yang dibagikan tahun ini setara dengan 2,48 persen dari total laba bersih 2019 sebesar Rp2,02 triliun. Sementara itu bila dibandingkan dengan tahun lalu terjadi peningkatan total dividen sebesar 350 persen dari posisi Rp11,18 miliar.
Berdasarkan keputusan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST), sisa perolehan laba akan digunakan sebagai laba ditahan untuk mendukung pengembangan usaha.
Pada tahun lalu emiten berkode saham INPP itu mencetak rekor dengan laba bersih sebesar Rp2,07 triliun selama 2019.
Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, emiten berkode saham INPP itu mencatatkan peningkatan signifikan sebesar 2.558 persen. Pasalnya pada 2018, laba bersih perseroan hanya mencapai Rp76,27 miliar.
Laba bersih INPP disebabkan oleh pos laba penjualan entitas asosiasi yang tercatat sebesar Rp1,58 triliun. Pos ini pada tahun sebelumnya hanya membukukan laba sebesar Rp67,85 miliar.
Baca Juga
Sementara dari sisi penjualan, perusahaan properti itu membukukan pendapatan sebesar Rp900,20 miliar.Jumlah itu naik 16,88 persen dari posisi tahun sebelumnya Rp770,39 miliar.
Di sisi lain pemegang saham juga menyetujui pergantian jajaran direksi di tubuh perseroan. Presiden Direktur Todo Sihombing digantikan oleh Anthony Prabowo yang sebelumnya menjabat Wakil Presiden Direktur.
Sementara itu, Todo Sihombing diberikan kuasa baru sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen. Selain itu Agoes Soelistyo yang sebelumnya Wakil Presiden Komisaris kini menjadi Komisaris.
Berikut Ini jajaran Direksi dan Komisaris Indonesian Paradise Property sampai 2025:
Dewan Direksi
- Presiden Direktur : Anthony Prabowo Susilo
- Direktur : Patrick Santosa Rendradjaja
- Direktur : Djatikesumo Subagio
- Direktur : Taufik
Dewan Komisaris :
- Presiden Komisaris merangkap
- Komisaris Independen : Hadi Cahyadi
- Wakil Presiden Komisaris merangkap
- Komisaris Independen : Todo Sihombing
- Komisaris : Agoes Soelistyo Santoso
- Komisaris : Amelia Gozali
- Komisaris : Karel Patipeilohy
- Komisaris Independen : Ahmad Najib Burhani
