Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Bisnis 27 mengakhiri perdagangan Selasa (12/5/2020) dengan parkir di zona merah, sejalan dengan pelemahan indeks harga saham gabungan (IHSG).
Berdasarkan data Bloomberg, Indeks Bisnis-27 ditutup di level 395,21, melemah 1,58 persen atau 6,35 poin, setelah membuka perdagangan kali ini di level 401,56.
Adapun, kinerja pelemahan itu lebih buruk dibandingkan dengan penutupan IHSG yang hanya menurun 1,09 persen ke level 4.588,734. Penurunan IHSG itu diwarnai dengan aksi jual investor asing yang mencapai Rp1,04 triliun.
Diantara anggota konstituen indeks Bisnis 27, hanya sebanyak 7 saham yang mampu menguat, dan 16 saham terpantau terkapar di zona merah, sedangkan 4 saham lainnya tidak bergerak.
Kinerja dua saham emiten bank berpelat merah tampak menjadi penekan laju pergerakan indeks Bisnis 27 kali ini.
Pelemahan dipimpin oleh saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang masing-masing telah terkoreksi 4,96 persen ke level Rp4.020 dan Rp2.490.
Kemudian, pelemahan diikuti oleh saham PT XL Axiata Tbk. (EXCL) yang turun 4,58 persen ke level Rp2.290, dan saham PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. (PGAS), juga melemah 4,47 persen ke level Rp855.
Sementara itu, kelompok saham yang menguat dipimpin oleh PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) yang mampu menguat 9,85 persen ke level Rp2.230 dan saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) yang menguat 3,11 persen ke level Rp4.640.