Bisnis.com, JAKARTA - MNC Sekuritas memperkirakan peluang IHSG untuk bangkit pada perdagangan hari ini, Selasa (21/4/2020) cenderung terbatas selama belum mampu menembus level resistance di level 4.747 s.d 4.975.
IHSG diperkirakan rentan mengalami koreksi ke arah 4.150 s.d 4.300 terlebih dahulu. Para investor diminta mewaspadai level 3.911 sebagai level support atau batas bawah penurunan yang bisa membawa IHSG menuju area 3.800.
Berikut saham-saham yang perlu dicermati pada perdagangan hari ini, Selasa (21/4/2020), dikutip dari laporan riset harian MNC Sekuritas.
PT Erajaya Swasembada Tbk. (ERAA) - Buy on Weakness (1.225)
Meskipun terkoreksi 2,4 persen pada perdagangan kemarin, MNC Sekuritas memperkirakan saat ini posisi ERAA masih berada di wave (v) dari wave [c] sehingga ERAA masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya sekaligus diperkirakan untuk menutup gap yang ada.
Buy on Weakness: 1.160-1.200
Target Harga: 1.300, 1.450
Stop Loss : di bawah 1.045
PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) - Buy on Weakness (7.000)
UNVR menguat 1,8 persen pada perdagangan kemarin (20/4) dan pergerakannya tertahan retracement 38.2. Saham UNVR diperkirakan sedang berada di awal wave [iii], di mana UNVR berpotensi melanjutkan penguatannya dan menembus resistance terdekatnya di 7.475.
Buy on Weakness : 6.800-6.950
Target Harga: 7.725, 8.250, 9.000
Stop Loss: di bawah 5,275
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) - Buy on Weakness (10.950)
Terkoreksi tipis pada perdagangan kemarin (20/4), posisi INTP saat ini diperkirakan sedang berada di wave [a] dari wave 5. INTP berpeluang menguat dalam jangka pendek untuk membentuk wave [b] dari wave 5 terlebih dahulu.
Buy on Weakness : 10.600-10.900
Target Harga: 12.000, 13.500
Stop Loss : di bawah 9.850
PT United Tractors Tbk. (UNTR) - Sell on Strength (17.300)
UNTR terkoreksi tipis 0,1 persen ke level 17,300 kemarin (20/4). MNC Sekuritas memperkirakan posisi UNTR sedang berada di wave 2, di mana UNTR kami perkirakan akan terkoreksi terlebih dahulu untuk membentuk wave 2. Adapun level koreksi terdekat UNTR berada pada 16.350 dan idealnya diperkirakan berada pada area 14.700-15.500. Investor bisa buyback secara bertahap pada area-area koreksi diperkirakan.
Sell on Strength: 17.500-18.200