Bisnis.com, JAKARTA - Investor asing berbelanja saham-saham badan usaha milik negara pada awal perdagangan, Senin (13/4/2020).
Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis.com, indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak berfluktuasi pada awal sesi pertama, Senin (13/4/2020). Adapun, hari ini bertepatan dengan ulang tahun ke-22 Kementerian BUMN.
Indeks bergerak di zona merah dengan menyentuh level support 4.591,728 hingga pukul 10:00 WIB.
Total nilai transaksi pada sesi awal perdagangan tercatat senilai Rp2,02 triliun di pasar reguler, tunai, dan negosiasi. Sebanyak 175 saham menguat, 141 terkoreksi, dan 136 stagnan.
Pada awal pekan ini, investor asing langsung tancap gas berbelanja di pasar saham Indonesia. Tercatat, nilai net buy atau beli bersih senilai Rp213,71 miliar hingga pukul 10:00 WIB.
Tiga saham yang paling diburu asing pada awal perdagangan ini yakni PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR). Tiga emiten badan usaha milik negara (BUMN) itu mencatat net buy masing-masing Rp15,7 miliar, Rp5,2 miliar, dan Rp1,6 miliar.
Baca Juga
Aksi beli asing membawa saham TLKM menguat 2,88 persen ke level Rp3.210 hingga pukul 10:00 WIB. Kondisi serupa terjadi untuk saham JSMR yang menguat 4,58 persen ke level Rp2.780.
Sebaliknya, saham BBRI masih menguat 0,36 persen ke level Rp2.800 hingga pukul 10:00 WIB.
Dalam riset hariannya, Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher mengatakan IHSG diprediksi menguat pada sesi, Senin (13/4/2020). Secara teknikal, candlestick membentuk doji tertahan di sekitar support jangka pendek.
“Ada potensi untuk kembali mengalami rebound meskipun rentang pergerakan akan cukup terbatas. Pergerakan IHSG masih akan dibayangi perkembangan terkait COVID-19 dan pernyataan Bank Indonesia terkait suku bunga,” tulisnya dalam riset harian, Senin (13/4/2020).