Bisnis.com, JAKARTA – Plaza Indonesia bakal berhenti beroperasi mulai 25 Maret sampai dengan 3 April 2020.
Emiten properti PT Plaza Indonesia Realty Tbk. yang menjadi induk usaha mall itu mengumumkannya pada Senin malam (23/3). Dalam keterangan resminya, General Manager Tenant Comm. Relations, Customer Service & SQA Plaza Indonesia Stella Kohdong mengatakan penutupan dilakukan untuk menjaga kesehatan dan keamanan area kompleks mal, tenant, dan pelanggan.
"Sebagai perusahaan yang bertanggungjawab secara sosial, kami sepenuhnya mendukung upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran virus corona dan anjuran bagi karyawan untuk tinggal di rumah yang mencakup staf penyewa toko," ungkapnya.
Stella menambahkan kendati ditutup akan ada 5 tenant yang tetap beroperasi di lantai dasar. Diantaranya adalah toko grosir makanan dan minuman, apotik, serta pusat ATM. Namun, kelima tenant hanya akan beroperasi pada 11.00—17.00 WIB.
Menurutnya, pada 4 April jam operasional Mall akan berjalan seperti semula.
Tahun ini PLIN menyiapkan belanja modal sebesar US$35 juta untuk melakukan renovasi Grand Hyatt. Direktur Plaza Indonesia Realty Evy Tirtasudira mengatakan dana renovasi didapatkan melalui fasilitas kredit yang dihimpun melalui sindikasi bank.
Baca Juga
“Biaya renovasi akan menggunakan dana sindikasi, kami telah mendapatkannya dari pinjaman bank,” katanya.
Sebagai informasi, hotel di tengah kota itu telah dibangun sejak 30 tahun silam. Oleh sebab itu perseroan bermaksud untuk merenovasinya.