Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Oversold, Mampukah Rebound ke 4770?

Sejumlah indikator menunjukan indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini akan menguat terbatas didorong aksi buyback emiten.
Pengunjung menggunakan smarphone memotret papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Seni (16/3/2020). Bisnis/Dedi Gunawan
Pengunjung menggunakan smarphone memotret papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Seni (16/3/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan bakal mengalami rebound jangka pendek ke level 4770.

Lanjar Nafi, Kepala Riset Reliance Sekuritas menyatakan secara teknikal IHSG kembali akan bergerak melemah. Terdapat indikasi indeks mengarah ke level support dikisaran level 4615.

"Hari ini rentang pergerakan IHSG berada pada level 4615-4770. Saham-saham yang layak untuk diperhatikan diantaranya ADRO, JSMR, WIKA, PTPP, SCMA, PWON," ulasnya dalam riset, Selasa (17/3).

Lanjar mengungkapkan indikator stochastic telah berada pada area oversold. Sementara RSI telah cukup rendah tetapi belum adanya konfirmasi pola golden-cross dan bullish reversal sebagai momentum pergerakan IHSG berjuang untuk rebound jangka pendek pada perdagangan selanjutnya.

Pulihnya pasar masih dinantikan oleh investor, teruma dari aksi korporasi buyback oleh perusahaan-perusahaan terbuka yang telah mendapatkan restu OJK.

Di sisi lain, data neraca perdagangan Indonesia rilis surplus $2.34 miliar bertolak belakang dengan ekspektasi. Aktifitas ekspor naik 11 persen dan impor turun 5,1 persen dimana ekspor pertanian melonjak. 

"Investor asing melakukan aksi jual pada pasar reguler sebesar Rp534,53 miliar sedangkan terdapat nego saham BMND sekitar Rp700 miliar sehingga tercatat diseluruh pasar investor asing net buy sebesar Rp238,11 miliar," katanya.

Penyebaran wabah pandemik virus corona atau Covid-19 di Jakarta membuat investor khawatir akan dampak sistemik terhadap keberlangsungan bisnis di Ibu Kota. Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya berpendapat IHSG akan mengalami pelemahan. Level support ada di titik 4498 dengan resistance 4734.

"IHSG saat ini terlihat masih berpotensi untuk mengalami tekanan, dimana momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka menengah hingga jangka panjang, IHSG terlihat memiliki potensi melemah pada hari ini," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper