Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Joe Biden Menang di Super Tuesday, Bursa AS Rebound

Tiga indeks di bursa AS kompak menguat setelah kemarin berguguran
Pedagang bekerja di lantai bursa New York Stock Exchange./ Michael Nagle - Bloomberg
Pedagang bekerja di lantai bursa New York Stock Exchange./ Michael Nagle - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Amerika Serikat melaju ke zona hijau setelah pada perdagangan kemarin anjlok. Tiga indeks dibuka menguat dengan kenaikan lebih dari 1 persen.

Dilansir dari Bloomberg, Rabu (4/3/2020), indeks S&P 500 terpantau menguat 46,46 poin atau 1,55 persen ke level 3.049,83 hingga pukul 9.46 Waktu New York.

Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) dan Nasdaq Composite Index (CCMP) juga menguat. DJIA parkir di zona hijau dengan penguatan 81,5 poin atau 1,86 persen ke level 26.398,91. Adapun CCMP naik 111,73 poin atau 1,29 persen ke level 8.793,72.

Kenaikan Wall Street dipicu sikap investor yang masih mencerna kejutan dari ajang pemilihan presiden AS dan kemungkinan AS terlibat lebih banyak dalam penanganan dampak virus corona.

Indeks S&P menguat setelah senator Joe Biden memenangkan suara mayoritas dalam pemilihan pendahuluan Super Tuesday. Hal ini mengikis kekhawatiran investor tentang kemungkinan kandidat yang lebih liberal akan menantang presiden petahana Donald J. Trump.

Kontes Partai Demokrat kini menimbulkan tantangan baru bagi Presiden Donald Trump ketika sembilan negara bagian berpaling ke Biden, yang diposisikan sebagai moderat melawan Sanders yang lebih progresif dalam perlombaan untuk pencalonan partai untuk menghadapi Trump pada November mendatang

Kemarin, bursa AS memang berguguran seiring keputusan Federal Reserve AS memangkas suku bunga acuan secara mendadak. Pasar saham jatuh karena kelompok G-7 tidak serta merta mengikuti langkah Federal Reserve.

"Tema utamanya sekarang adalah, bank sentral secara agresig melakukan pelonggaran dan mencoba untuk mengimbangi potensi guncangan permintaan akibat penyebaran virus corona,"ujar Dennis Debusschere, kepala strategi portofolio di Evercore ISI seperti dilansir dari Bloomberg, Rabu (4/3/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper