Kurs Jisdor Melemah ke Rp13.717, Rupiah Terdepresiasi di Pasar Spot

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp13.717 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Rabu (19/2/2020).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp13.717 per dolar AS, melemah 41 poin atau 0,3 persen dari posisi Rp13.676 pada Selasa (18/2/2020).

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot menyentuh level Rp13.715 per dolar AS dengan pelemahan 0,15 persen atau 21 poin pada pukul 10.03 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah sempat dibuka melemah tipis 1 poin di posisi Rp13.695 per dolar AS. Adapun pada akhir perdagangan Selasa, nilai tukar rupiah ditutupmelemah 34 poin atau 0,25 persen ke level Rp13.694 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan dolar Amerika Serikat terhadap mata uang utama lainnya terpantau melemah tipis 0,019 poin atau 0,02 persen ke level 99,421 pada pukul 10.34 WIB.

Indeks dolar AS sebelumnya dibuka melemah 0,005 poin atau 0,01 persen di posisi 99,435, setelah pada akhir perdagangan Selasa (18/2) ditutup menguat 0,437 poin atau 0,44 persen ke level 99,440.

Dilansir Bloomberg, dolar AS cenderung stabil karena para pelaku pasar cenderung mencari mata uang safe haven di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa corona virus akan menghambat pertumbuhan ekonomi global.

“Dolar kemungkinan akan tetap didukung, sementara virus Covid-19 tetap menjadi ancaman bagi aktivitas dan sentimen,” tulis Shaun Osborne, analis Scotiabank, seperti dikutip Bloomberg.,

"Pasar masih berusaha mencari tahu dampak dari virus corona pada aset global," kata Dushyant Padmanabhan, analis Nomura Holdings Inc. di Singapura.

Sumber: Bloomberg