Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Patrick Walujo Beli 13,35 Persen Saham ARTO Senilai Rp63,61 Miliar

Berdasarkan keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, transaksi tersebut dilakukan hari ini, Kamis (26/12/2019). Wealth Track secara resmi mengantongi 161,03 juta lembar saham dengan harga Rp 395 per saham.
Pengunjung berjalan di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (10/6/2019)./Bisnis-Triawanda Tirta Aditya
Pengunjung berjalan di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (10/6/2019)./Bisnis-Triawanda Tirta Aditya

Bisnis.com, JAKARTA – Patrick Walujo melalui Wealth Track Technology Limited mengakuisisi 13,35 persen saham PT Bank Artos Indonesia Tbk. Pendiri Northstar Group ini menggelontorkan Rp 63,61 miliar untuk memiliki saham emiten bank berkode ARTO tersebut.

Berdasarkan keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, transaksi tersebut dilakukan hari ini, Kamis (26/12/2019). Wealth Track secara resmi mengantongi 161,03 juta lembar saham dengan harga Rp 395 per saham.

Hal tersebut sesuai dengan prospektus yang telah disebutkan sebelumnya. Patrick Walujo dan Jerry Ng berkongsi untuk mengakuisisi 51 persen saham emiten bank berkode ARTO.

Jerry Ng akan masuk ke Bank Artos melalui PT Bank Artos Indonesia Tbk. Bankir senior ini akan menggenggam saham sebanyak 37,65 persen.

Seperti disebutkan dalam prospektus, para pembeli memiliki keinginan untuk menjadikan Bank Artos sebagai bank yang melayani segmen menengah dan bawah dalam piramida pasar mass market. Bank akan menggunakan platform teknologi digital.

Berdasarkan laporan publikasi per September 2019, Bank Artos tergolong bank umum kelompok usaha (BUKU) I dengan modal inti sebesar Rp85,33 miliar. Perseroan setidaknya perlu naik kelas menjadi BUKU II agar dapat mengimplementasi teknologi secara cukup optimal.

Adapun Jerry dan Patrick bukan kali ini saja bekerja sama. Keduanya sempat menjadi tokoh penting dalam mengantar transformasi digital PT Bank Tabungan Pensiun Negara Tbk. (BTPN).

Pada 2008 Texas Pacific Group (TPG) melalui anak usahanya TPG Nusantara dan Northstar, perusahaan milik Patrick mengakuisisi 71,61 persen saham BTPN. Total dana yang digelontorkan sekitar Rp1,8 triliun. Setelahnya, pemegang saham menunjuk Jerry sebagai direktur utama.

Saat ini TPG bukan lagi pemegang saham pengendali BTPN. Sumitomo Mitsui Banking Corporation menguasai 97,34 persen saham dengan membawa dana Rp30 triliun ke Indonesia. Aksi korporasi ini diikuti dengan Jerry yang pamit dari posisi direktur utama pada Agustus 2018.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper