Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Protelindo Tuntaskan Akuisisi 1.000 Menara ISAT

Sekretaris Perusahaan PT Indosat Tbk (ISAT), Gilang Hermawan mengatakan transaksi telah dilakukan dengan nilai Rp1,95 triliun.
Pengunjung menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di BEI, Jakarta, Selasa (11/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Pengunjung menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di BEI, Jakarta, Selasa (11/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), anak usaha PT Sarana Menara Telekomunikasi Tbk (TOWR) menuntaskan akuisisi 1.000 menara PT Indosat Tbk.

Dikutip dari keterbukaan informasi, Senin (2/12/2019), Sekretaris Perusahaan PT Indosat Tbk (ISAT), Gilang Hermawan mengatakan transaksi telah dilakukan dengan nilai Rp1,95 triliun. Adapun, dengan penyelesaian transaksi tersebut terdapat tambahan dalam pos kas bersih dari hasil penjualan menara yang dikurangi oleh pembayaran pajak penjualan.

Perubahan lain sebagai imbas transaksi tersebut yakni pembayaran biaya penyelenggaraan lelang, pembayaran kembali sewa menara, penghapusan hak guna atas tanah dan penurunan beban bunga karena utang berbunga telah dilunasi secara bertahap.

"Penyelesaian transaksi telah terjadi setelah dipenuhinya syarat pendahuluan, termasuk telah diperolehnya persetujuan dan pemegang saham Perseroan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 21 November 2019," katanya.  

Sebelumnya, Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), Ririek Adriansyah mengatakan pembayaran menara ISAT berasal dari kas internal dan pinjaman. Kendati demikian, dia tak menyebut secara rinci berapa biaya yang berasal dari keduanya. Pastinya, saat ini pembayaran 2.100 menara ISAT yang telah dimenangkan sedang diproses.

Seperti diketahui, TLKM memenangkan lelang 2.100 menara dari 3.100 menara yang dilelang ISAT. Melalui anak usahanya, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel), TLKM mendapatkan tambahan 2.100 menara dengan nilai transaksi Rp4,44 triliun.

“Sedang dalam proses. [Sumber dananya] ada dari internal, ada dari loan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper