Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementerian BUMN Cari Sosok Inspektur Jenderal

Jumlah pejabat eselon I Kementerian BUMN nantinya ada 5, yaitu 3 deputi, 1 sekretaris menteri, dan 1 inspektur jenderal.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga dalam acara bersama media di Kementerian BUMN, Rabu (13/11/2019)./Bisnis-Annisa S. Rini
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga dalam acara bersama media di Kementerian BUMN, Rabu (13/11/2019)./Bisnis-Annisa S. Rini

Bisnis.com, JAKARTA - Selain merampingkan struktur deputi, Kementerian BUMN akan menambah jabatan Inspektur Jenderal di jajaran eselon I.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan jumlah pejabat eselon I Kementerian BUMN nantinya ada 5, yaitu 3 deputi, 1 sekretaris menteri, dan 1 inspektur jenderal.

"Untuk posisi Irjen, sama menteri sebelumnya belum pernah diisi. Jadi, sekarang kami isi," ujarnya di Kementerian BUMN, Selasa (19/11/2019).

Arya menyebutkan bahwa jabatan Irjen ini berfungsi untuk pengawasan internal. Nantinya, pengisi jabatan eselon I baru tersebut akan ditetapkan dalam jangka waktu 2 minggu ke depan.

Adapun, saat ini Menteri BUMN Erick Thohir telah memiliki dua Wakil Menteri dengan pos pekerjaan masing-masing. Jumlah deputi di Kementerian BUMN akan dipangkas menjadi 3 posisi jabatan dari yang saat ini ada 7 posisi jabatan.

Review untuk pegawai di bawahnya juga akan segera dilaksanakan. Hal ini dilakukan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk mempercepat gerak dalam membangun bangsa, efisiensi birokrasi sudah saatnya dilakukan.

Penyederhanaan birokrasi ini sudah dicanangkan Presiden Jokowi dalam pidato pelantikan Presiden 2019-2024 yang disampaikan di Ruang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Erick menyampaikan untuk mengelola aset senilai Rp8.200 triliun, dia perlu teamwork yang kompak dan diisi dengan orang-orang yang bukan hanya cerdas, tetapi juga akhlak yang baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper