Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bahana Sekuritas : Penjualan Menara Kerek Prospek ISAT dan TOWR

PT Indosat Tbk. dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk. diproyeksi mendapat dampak positif atas transaksi jual-beli menara telekomunikasi. Bagaimana rekomendasi analis terhadap dua saham itu?
Karyawan melintas di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/10/2018)./Bisnis-Nurul Hidayat
Karyawan melintas di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/10/2018)./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Bahana Sekuritas menyebut prospek harga saham PT Indosat Tbk. (ISAT) dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) terdorong penjualan menara yang belum lama ini direalisasikan.

Dikutip dari keterangan resminya, Kamis (31/10/2019), Kepala Riset Bahana Sekuritas Lucky Ariesandi mengatakan pada penjualan menara kali ini, harga menara per unitnya tergolong lebih tinggi dibandingkan dengan harga menara pada lelang sebelumnya.

Sebagai gambaran, pada lelang menara yang digelar PT XL Axiata Tbk. (EXCL) pada 2016, harga jual menara sebesar Rp1,43 miliar. Harga menara pada lelang pada tahun mencapai Rp2,06 miliar per menara.

Atas lelang yang dilakukan ISAT terhadap 3.100 menaranya, Lucky merekomendasikan beli dengan target harga Rp3.770 per saham. Saat ini, saham ISAT diperdagangkan seharga Rp3.260 per saham.

Selain itu, target tersebut juga menggambarkan proyeksi pendapatan ISAT sepanjang tahun 2019 yang bisa menyentuh Rp25,09 triliun atau naik 8,43% dari capaian tahun lalu yakni Rp23,14 triliun. Lalu, perseroan diproyeksikan belum bisa membalikkan rugi menjadi laba di tahun ini. Dia memperkirakan rugi bersih Rp1,6 triliun di luar laba penjualan menara.

“Sehingga rekomendasi beli diberikan untuk saham Indosat (ISAT) dengan target harga Rp3.770 per saham,” ujarnya.

Di sisi lain, imbasnya bagi TOWR sebagai pembeli 1.000 menara ISAT yakni perseroan bisa menambah kontribusi sewa menara dari Indosat. Pasalnya, saat ini, bisnis sewa menara TOWR sangat bergantung kepada Hutchison Tri yang berkontribusi sebesar 32% terhadap pendapatan TOWR sepanjang 2019.

Dengan pembelian menara oleh TOWR, pihaknya memperkirakan pendapatan bersih bisa diamankan sebesar Rp49 miliar pertahun. Oleh karena itu, pihaknya memberikan rekomendasi Beli dengan target harga Rp780 per saham. Saat ini, saham TOWR diperdagangkan seharga Rp660 per saham.

“Bahana memperkirakan dengan pembelian ini, akan menambah pendapatan bersih sekitar Rp49 miliar/tahun. Bahana Sekuritas memberi rekomendasi beli atas saham TOWR dengan target harga Rp780/saham,” katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper