Bisnis.com, JAKARTA—Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir langsung tancap gas seusai dilantik pada Rabu (23/10/2019) pagi oleh Presiden Joko Widodo.
Dalam sambutannya pada acara serah terima jabatan dengan Menteri BUMN sebelumnya Rini Soemarno, Erick menyatakan besok pagi pukul 10.00 WIB, Presiden Jokowi akan mengadakan ratas di Istana Negara bersama para menteri di Kabinet Indonesia Maju.
“Oleh karena itu, saya izin sama jajaran Kementerian BUMN untuk meeting seusai ini,” ujarnya, Rabu (23/10/2019).
Erick menyebutkan dia memiliki key performance indicators (KPI) yang harus dicapai dalam waktu 3 bulan ke depan.
Presiden Jokowi, lanjutnya, telah menegaskan bahwa semua menteri harus siap dicopot dan dia pun sangat siap dicopot karena telah berkomitmen untuk menjadikan Indonesia bangsa yang besar ke depan.
Mengenai jabatan yang baru diemban, pria yang pada masa pemilihan presiden lalu menjabat sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi—Ma’ruf Amin ini, menuturkan harapan ke depan tentunya akan membuat ekosistem yang sehat, antara BUMN, BUMD, dan perusahaan swasta. Ketiganya harus berkolaborasi sehingga perusahaan dalam negeri tidak hanya menjadi jago kandang, tetapi juga pemain global.
Baca Juga
Dia pun akan terbuka dengan segala masukan dan juga usulan solusi terkait dengan permasalahan yang ada di BUMN.
“Kalau kita bisa solid, pasti ada jalan. Saya tidak sempurna sehingga sangat terbuka dengan masukan dan solusi,” katanya.