Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) periode 2014-2019, Rini Soemarno menyerahterimakan tanggung jawab kepada Menteri BUMN anyar Erick Thohir.
Di lounge Kementerian BUMN, Rini Soemarno mengucapkan pamit kepada jajaran Deputi Kementerian BUMN, Direksi BUMN dan pegawai negeri sipil di Kementerian BUMN. Dia berterima kasih atas kerja sama dan kekeluargaan selama 5 tahun belakangan.
"Buat saya kebanggan berada di sini selama 5 tahun kurang 6 hari. Terima kasih kepada jajaran deputi dan karyawan Kementerian dan Direksi yang membantu saya menyelesaikan tugas dengan baik," katanya pada Rabu (23/10/2019).
Menurutnya, selama dirinya menjabat sebagai Menteri, BUMN telah berubah banyak dengan terbentuknya beberapa holding.
Wanita kelahiran 1958, itu berharap Erick Thohir dapat membuat perusahaan-perusahaan plat merah bisa kian kuat dan berkiprah di seluruh dunia.
Selain itu, Rini juga menyampaikan agar misi membuat holding BUMN dapat terealisasi, seperti yang dilakukan oleh Temasek, perusahaan investasi milik Singapura.
Baca Juga
"Holding kehutanan, pupuk, perkebunan, migas dan tambang sudah terbentuk. Terakhir yang baru disetujui adalah holding farmasi. Peraturan pemerintah sudah ditandatangani, selain itu yang sedang dalam review adalah holding perumahan, konstruksi dan asuransi," katanya.
Rini berharap seusai masa jabatannya, BUMN dapat terus bersinergi dan membangun negeri. Dengan begitu, antarperusahaan plat merah dapat saling menguatkan alih-alih melemahkan akibat saling berkompetisi.