Bisnis.com, JAKARTA — Emiten perkapalan, PT Pelita Samudera Shipping Tbk. memproyeksikan serapan anggaran belanja modal atau capital expenditure hanya bakal terserap sebesar 75%—85%.
Direktur Utama Pelita Samudera Shipping Iriawan Ibarat mengatakan bahwa keputusan menahan sebagian anggaran belanja modal tahun ini akan disesuaikan dengan permintaan pengangkutan batu bara dan kondisi industri pada tahun ini.
Rencananya, pada semester II/2019, perseroan akan menrealisasikan anggaran belanja modal sebesar US$6 juta hingga US$7 juta untuk membeli dua unit kapal baru.
“Kami ada penjajakan untuk pembelian tug and barge. Pembeliannya akan diambil dari dana internal yang masuk dalam capex [capital expenditure] tahun ini,” ujarnya di Jakarta, Senin (16/9/2019).
Sementara itu, dia mengungkapkan bahwa hingga semester I/2019, emiten berkode saham PSSI itu telah merealisasikan anggaran capex sebesar 50% dari target tahun ini senilai US$61,3 juta.
Adapun, capex tersebut telah diserap US$30,3 juta untuk pembelian 4 unit kapal induk.
Baca Juga
“Rencana pembelian 2 set kapal tunda dan tongkang 330 feet pada kurtal IV/2019,” ucapnya.