Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Otomotif Dorong Penguatan Bursa Eropa

Bursa saham Eropa menguat pada perdagangan Senin (27/5/2019), dipimpin saham otomotif setelah Fiat Chrysler dan Renault mengkonfirmasi bahwa keduanya sedang melakukan pembicaraan untuk merger.
Indeks Stoxx/Reuters
Indeks Stoxx/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa menguat pada perdagangan Senin (27/5/2019), dipimpin saham otomotif setelah Fiat Chrysler dan Renault mengkonfirmasi bahwa keduanya sedang melakukan pembicaraan untuk merger.

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 0,2 persen, dengan bursa sebagian besar negara membukukan penguatan setelah hasil pemilihan parlemen Eropa menunjukkan dukungan yang kuat untuk partai-partai Uni Eropa.

Namun, dengan pasar saham Inggris dan AS ditutup untuk liburan, likuiditas masih tipis dan volume perdagangan pada indeks Stoxx mencapai level terendah sejak akhir Agustus.

Seruan pemilihan cepat oleh Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras mendorong sentimen setelah partai sayap kiri, Syriza, mengalami kekalahan besar dalam pemilihan Eropa.

Bursa saham Yunani menguat 6,1 persen, sekaligus mencatat kinerja terbaik sejak Februari 2016, di tengah harapan bahwa pemerintah baru akan lebih ramah bisnis daripada saat ini.

"Pasar saham Yunani tidak mengikuti penilaian peringkat ulang pasar Eropa pasca 2015 mengingat sifat radikal dan retorika pemerintah yang dimiliki," kata Nick Koskoletos, kepala penelitian ekuitas di Eurobank Equities, seperti dikutip Reuters.

"Prospek pemerintah yang lebih pro-bisnis dan peningkatan prospek investor di Yunani membantu pasar mengejar ketinggalan," lanjutnya.

Volume perdagangan saham Yunani, yang sudah berkinerja terbaik di Eropa pada tahun ini hingga penutupan Jumat, lebih dari tiga kali rata-rata perdagangan 90 hari.

Fiat Chrysler mengajukan merger setara dengan Renault dalam upaya untuk menciptakan produsen mobil terbesar ketiga di dunia. Saham kedua perusahaan masing-masing menguat 8 persen dan 12,1 persen. Sementara itu, indeks produsen mobil dan suku cadang naik 1,4 persen.

"Untuk Fiat, yang tidak pernah berinvestasi dalam sektor 'hijau', itu bisa menjadi cara untuk mengikat dengan perusahaan yang sudah memiliki kehadiran pasar mobil listrik yang besar," kata seorang pelaku pasar di sebuah bank Eropa.

Di sisi lain, bursa saham Italia melemah turun 0,1 persen, dipimpin oleh penurunan 1,3 persen indeks perbankan lokal setelah sebuah laporan mengatakan Brussels sedang mempertimbangkan tindakan disipliner atas kegagalan Roma untuk mengendalikan hutang publik.

Saham UniCredit turun 2,3 persen ke level penutupan terendah dalam lebih dari tiga setengah bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper