Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah saham emiten perbankan menjadi penekan utama pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (15/5/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melorot 1,01 persen atau 61,35 poin ke level 6.009,85 pada akhir sesi I dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Selasa (14/5), IHSG ditutup melemah 1,05 persen atau 64,19 poin di level 6.071,2.
Sebelum berbalik melemah, indeks sempat rebound ke zona hijau dengan dibuka naik 0,34 persen atau 20,44 poin di level 6.091,64 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.005,27 – 6.107,44.
Seluruh sembilan sektor menetap di zona merah, dipimpin sektor aneka industri (-1,61 persen), properti (-1,48 persen), dan barang konsumsi (-1,26 persen).
Secara sektoral, saham ASII (-1,43 persen), BRAM (-19,87 persen), MASA (-9,52 persen), dan IMAS (-2,00 persen) menjadi penekan utama pelemahan sektor aneka industri siang ini.
Sebanyak 120 saham menguat, 248 saham melemah, dan 264 saham stagnan dari 632 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang masing-masing turun 2,72 persen dan 0,82 persen menjadi penekan utama pelemahan IHSG pada akhir sesi I berdasarkan kapitalisasi pasar.
Adapun berdasarkan persentase, saham PT Indo Kordsa Tbk. (BRAM) yang anjlok 19,87 persen membukukan penurunan harga saham terbesar, disusul saham PT Duta Pertiwi Tbk. (DUTI) yang melorot 13,26 persen.
Berikut perincian saham pada IHSG pada akhir sesi I:
Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar: | |
---|---|
Kode | Perubahan (persen) |
BBRI | -2,72 |
BBCA | -0,82 |
BBNI | -3,25 |
UNVR | -1,52 |
HMSP | -1,16 |
Lima saham terlemah berdasarkan persentase: | |
---|---|
Kode | Perubahan (persen) |
BRAM | -19,87 |
DUTI | -13,26 |
SMMT | -12,41 |
SOSS | -11,65 |
APEX | -10,83 |
Sumber: Bloomberg