Bisnis.com, JAKARTA — PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) membagikan dividen senilai Rp963,52 miliar atau sebesar 58,6% dari laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp1,64 triliun.
Presiden Direktur AKR Haryanto Adikoesoemo mengungkapkan, dividen interim yang telah dibayar sebelumnya pada 3 Agustus 2018 kepada pemegang saham senilai Rp481,76 miliar atau Rp120 per saham dengan jumlah saham yang beredar 4,01 miliar. Sementara itu, dividen final yang masih akan dibayarkan mencapai Rp481,76 miliar atau Rp120 per saham, kepada 4,01 miliar saham beredar.
“Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp1,64 triliun, dengan usulan dana cadangan Rp200 miliar, dividen tunai Rp963,52 miliar dan laba ditahan untuk modal kerja senilai Rp681,1 miliar,” ungkapnya di Jakarta, Selasa (30/4/2019).
Seperti diketahui, AKRA mencetak pertumbuhan laba bersih dua digit secara tahunan pada 2018. Pencapaian perseroan naik 36,88% dari Rp1,20 triliun pada 2017 menjadi Rp1,64 triliun pada 2018.
Dia menambahkan, capaian kinerja pada 2018 sangat baik, sebab terjadi perbaikan kondisi pasar sepanjang 2018 yang berimbas kepada perbaikan volume perseroan.
Haryanto sebelumnya menjelaskan bahwa juga terjadi kenaikan rerata harga jual baik untuk bahan bakar minyak (BBM) dan kimia dasar pada 2018.
Adapun jadwal pembagian dividen yakni:
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi : 9 Mei 2019
Ex dividen di pasar reguler dan negosiasi : 10 Mei 2019
Cum dividen di pasar tunai : 13 Mei 2019
Ex dividen di pasar tunai : 14 Mei 2019
Recording date dividen : 13 Mei 2019
Pembayaran dividen tunai : 17 Mei 2019
